Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Afrizal
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Ingat, Gas Bumi PGN Bukan LPG! Kalimat ini dituliskan pada banner informasi di situs resmi PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN).
Bisa ditemukan pada halaman pengumuman program Ayo Kita ngeGas Merdeka 2016, kalimat ini tentu muncul bukan tanpa alasan.
Merujuk pada penggunaan bahasa Indonesia, tanda seru yang berada di belakang kalimat menandakan sebuah penegasan.
PGN ingin menegaskan gas bumi yang mereka miliki bukanlah LPG, gas yang jamak diketahui masyarakat.
Memang, tidak bisa dipungkiri, saat ini masih banyak masyarakat belum paham apa itu gas bumi.
Ibu rumah tangga di daerah yang belum disentuh infrastruktur gas bumi, hanya mengenal LPG sebagai pengganti minyak tanah untuk memasak.
Bak berkampanye, PGN mencoba menunjukan eksistensinya yang telah memiliki dan mengoperasikan lebih dari 7.200 Km pipa gas bumi. Jumlah ini setara 78 persen jaringan pipa gas nasional.
Penempatan informasi ini, sebuah upaya PGN memperkenalkan gas bumi pada masyarakat. Halaman ini sangat tinggi pengunjung.
Pasalnya di halaman ini dijelaskan teknis masyarakat bila mengikuti program Ayo Kita ngeGas Merdeka 2016 yang memberikan tawaran naik bajaj gas gratis, sekaligus juga bisa dapat duit jutaan.
Ketika ingin ikuti program, otomatis harus mengakses halaman ini.
Cara mengkampanyekan penggunaan gas bumi cukup mengena. Bersifat edukasi, tapi tidak menggurui.
Selain menyediakan hadiah, peserta yang ingin menambah info dan memperbesar kesempatan memenangkan lomba, bahkan dipersilahkan mengakses situs PGN (http://www.pgn.co.id) maupun youtube dengan kata kunci gas negara.
Tentu saja ini akan merangsang masyarakat mengetahui manfaat gas bumi secara sadar.