Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat (16/12/2016) pagi bergerak melemah di atas level Rp 13.400 per dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka melemah 36 poin ke level Rp 13.420 dari posisi penutupan perdagangan kemarin Rp 13.384 per dolar AS.
Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, keputusan kenaikan suku bunga Bank Sentral AS sebesar 25 basis poin pada Desember ini sudah diperkirakan sebelumnya, seiring kuatnya sektor tenaga kerja AS dan membaiknya pertumbuhan ekonomi AS.
Selain memutuskan kenaikan suku bunganya, kata Josua, The Fed juga mengisyarakatkan untuk melanjutkan pengetatan kebijakan moneter pada tahun depan, dari sebelumnya dua kali kenaikan menjadi tiga kali kenaikan.
"Dampak dari pengetatan kebijakan moneter AS tersebut diperkirakan akan mendorong pelemahan nilai tukar rupiah, serta koreksi di pasar keuangan, baik di pasar saham dan obligasi," tutur Josua.