Laporan Wartawan Adiatmaputra Fajar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Agus Muharram menegaskan digitalisasi ekonomi harus diterapkan. Jika tidak dampaknya menurut Agus koperasi dan UKM di Indonesia akan ketinggalan dan tergilas dalam peta persaingan usaha.
"Kemajuan teknologi informasi sulit dibendung. Bila koperasi dan UKM tidak mengikutinya akan ketinggalan," ujar Agus di Jakarta, Rabu (25/10/2017).
Agus menyebut saat ini sudah memasuki era Triple T Revolution.
Dalam penjelasannya Agus menjelaskan telekomunikasi sudah memakai sistem wireless, transportasi yang menunjang distribusi barang dan jasa dengan cepat.
"Antar bangsa sudah tidak ada lagi sekat, semuanya sudah menyatu dalam bingkai globalisasi dan digital ekonomi," kata Agus.
Baca: BNI Dukung E-Commerce RegoPantes untuk Kesejahteraan Petani
Oleh karena itu, Agus mengungkapkan, Kemenkop dan UKM terus mendorong agar pelaku KUKM di Indonesia untuk menerapkan sistem digital ekonomi atau online.
"Dalam menciptakan koperasi yang berkualitas, kita menggulirkan motto tidak ada koperasi tanpa IT, tidak ada koperasi tanpa pelatihan, dan tidak ada koperasi tanpa transaksi," jelas Agus.
Sedangkan untuk mengembangkan UKM, lanjut Agus, pihaknya terus mendorong agar pelaku UKM menerapkan bisnis e-Commerce. "Dunia sekarang sudah tanpa batas, tak lagi dibatasi ruang dan waktu. Bila tidak menerapkan pemasaran e- Commerce, maka UKM kita akan tergilas," papar Agus.