TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Trade Mall ThamrinCity Jakarta yang berada dibawah payung Agung Podomoro Grup makin ramai dikunjungi setiap menjelang bulan suci Ramadhan.
Pengunjung yang datang membeli kebutuhan perlengkapan sholat dan kebutuhan lainnya di
Pusat Oleh-oleh Haji dan Umrah yang terletak di lantai 3A TM ThamrinCity. Kawasan di lantai 3A ini memang dialokasikan khusus untuk menampung para pedagang oleh-oleh haji dan umrah.
“Selama ini kebutuhan warga Jakarta dan sekitarnya untuk menjalankan ibadah bulan Ramadhan bisa diperoleh dikawasan khusus Pusat Oleh-Oleh Haji dan Umrah yang berada di lantai 3A TM ThamrinCity,” urai General Manager Operasional TM ThamrinCity Jakarta, Adi Adnyana.
Keberadaan Pusat Oleh-Oleh Haji dan Umrah ini, menurut Adi, pengelola TM ThamrinCity mendorong dan mengembangkan potensi bisnis haji dan umroh yang pangsa pasarnya besar dan tentunya akan menguntungkan bagi para pedagang di kawasan yang khususnya untuk oleh-oleh hajian dan umroh ini.
“Kami bertekad untuk memberikan kemudahan bagi para jamaah haji dan umroh dengan menyediakan pusat oleh-oleh haji di kawasan ini. Sementara itu, produk yang laris dicari untuk memenuhi kebutuhan Ramadan, di antaranya sajadah, mukena, sarung, kopiah, kurma, dan tasbih. Sarung dan sajadah lumayan laris. Mungkin untuk souvenir. Apalagi di sini banyak model, motif, dan berbagai merek dengan berbagai kualitas,” paparnya.
Menurut Adi Adnyana, Pusat Oleh-Oleh Haji dan Umrah memang didesain khusus menyerupai sebuah kawasan yang bernuansa Timur Tengah.
“Nuansa Timur Tengah sangat kental di kawasan lantai 3A TM ThamrinCity,” ujarnya.
Ramainya pengunjung yang datang berbelanja di Pusat Oleh-Oleh Haji dan Umrah TM ThamrinCity diakui oleh ibu Hajah Kiki pemilik toko AR Rizky 2 di lantai 3A itu.
“Apalagi di akhir pekan ramai pengunjung yang datang berbelanja disini,” tuturnya.
Sebelumnya Ibu Hajah Kiki berjualan kaki lima di Pasar Tanah Abang sekitar 10 tahun yang lalu dan sekarang ini sudah memiliki 5 toko di TM ThamrinCity.
“Kami sudah buka usaha disini sejak awal TM ThamrinCity beroperasional dan mulai hanya dari 1 toko kecil hingga berkembang terus sampai saat ini punya 5 toko yang menjual aneka oleh-oleh haji dan umrah serta keperluan ibadah,” jelas Hajah Kiki yang mengajak suami dan saudaranya ikut mengembangkan usaha di TM ThamrinCity.
Menurut Ibu Hajah Kiki, yang ramai dibeli orang ketika menjelang Ramadan seperti baju koko, baju gamis laki-laki dan perempuan, peci dan kain sarung, perlengkapan sholat serta sajadah.
“Baju gamis laku keras,” katanya.
Di masing-masing tokonya, Ibu Hajah Kiki menjual aneka kurma dan air zam-zam, kacang arab, coklat perlengkapan haji dan umrah, aneka Sajadah dengan harga yang relatif murah.
Harga Kurma berkisar antara Rp. 50 ribu hingga Rp. 100 ribu per kilogram, harga kain sarung Rp. 50 ribu per potong dan harga sajadah mulai Rp. 25 ribu hingga Rp. 200 ribu per potong. Sedangkan baju gamis 1 stell harganya mulai dari Rp. 150 ribu hingga Rp. 300 ribu.
Diakuinya saat ini, usaha Ibu Hajah Kiki d TM ThamrinCity sudah meraup untung dan bisa mempekerjakan 8 orang karyawan. Selain itu, usahanya di TM ThamrinCity juga aman dan tempatnya nyaman.
“Lumayan pak, dalam sebulan bisa dapat omset Rp. 50 juta,” ungkapnya.