News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Inkoppas Gandeng Mitra BUMDes Nusantara, Antisipasi Lonjakan Harga Sembako

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penandatanganan nota kerjasama Induk Koperasi Pedagang Pasar (Inkoppas) dengan PT Mitra BUMDes Nusantara (MBN) untuk mengantisipasi lonjakan harga sembako, terutama menjelang akhir tahun, di kantor PT MBN di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/11/2019).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tren harga sembako yang cenderung fluktuatif dan daya beli masyarakat yang cenderung menurun dikhawatirkan banyak pihak, terutama oleh sejumlah pedagang yang tergabung dalam Induk Koperasi Pedagang Pasar (Inkoppas).

Ketua Umum INKOPPAS Ferry Juliantono mengatakan, pihaknya berkepentingan mengantisipasi lonjakan harga-harga sembako menjelang akhir tahun 2019 dengan menjalin kerjasama dengan PT Mitra BUMDes Nusantara (MBN).

Kerjasama tersebut diharapkan dapat membantu menstabilkan harga sembako ke depannya. PT MBN sendiri merupakan perusahaan yang didirikan oleh 7 Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Yakni, Perum Bulog, Danareksa, PT Pertamina Retail, PT Perkebunan Nusantara III, perusahaan perdagangan Indonesia PPI, Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) dan Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC).

"Kita ingin Koperasi bisa meningkatkan kontribusinya terhadap perekonomian dan Kita mengharapkan Menteri Koperasi bisa menumbuhkan ekosistem yang kondusif untuk Koperasi dan UKM," ungkapnya Ferry.

Baca: Gerindra Ajukan Ferry Juliantono dan Riza Patria ke PKS Isi Kursi Wagub DKI

"Lewat kerjasama yang terjalin, kami berharap harga sembako, khususnya sumber bahan pokok kompetitif seperti telur ayam, beras, minyak goreng, gula, dan lainnya dapat ditekan. Sehingga daya beli masyarakat ikut terangkat," tambahnya.

Baca: Ali Ngabalin Bisikkan Kalimat Ini ke Waketum Gerindra, Ferry Tegas : Prabowo Gak Usah Diajarin

Ferry meyakini, kerjasama yang terjalin dapat memangkas adanya praktek mafia sembako. Sehingga resiko kenaikan harga sembako yang dipicu aksi curang para mafia dapat dicegah.

Ferry menyatakan, sejumlah jenis komoditi sembako di tingkat pasar dipasok langsung oleh PT MBN.

"Jadi upaya penimbunan ataupun kecurangan lainnya dapat dicegah, bukan hanya menguntungkan bagi masyarakat selaku pembeli, tetapi juga kalangan petani karena harga beli tinggi," imbuhnya.

Kerjasama Inkoppas dengan PT MBN ditandatangani lewat nota kerjasama yang dilangsungkan di kantor PT MBN di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/11/2019) dan dihadiri Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki.

Di kesempatan tersebut Menteri Teten Masduki memberikan pengarahan terkait kerjasama dan upaya pemerintah dalam menekan fluktuasi harga sembako.

Teten menuturkan hal terpenting dalam mengelola pangan adalah memotong rantai perdagangan pangan. Sehingga harga jual pangan pada tingkat konsumen dapat ditekan.

"Lewat kerjasama yang terjalin, pangan dari tingkat produsen dapat terdistribusi langsung ke pasar. Harga jual akan semakin rendah karena tidak ada lagi tangan ke tangan (distribusi panjang)," ungkap Teten.

Teten juga menyatakan, pihaknya akan terus mendorong pelaku UMKM untuk dapat menciptakan produk yang berdaya saing tinggi agar upaya pemerintah dalam menekan kebutuhan impor dapat berjalan optimal. Selain itu, produk yang dihasilkan dapat menjadi komoditas unggulan yang dapat menambah kuota ekspor.

"Kami fokus mendorong UMKM di sektor riil supaya bisa mengurangi berbagai kebutuhan dari impor. Salah satunya pangan, penting membangun UMKM untuk bersaing dengan impor," ungkap Teten.

"Apalagi diera digita, kami dorong UMKM ini untuk dapat bersaing dan terlebih masuk ke pasar global, ini prioritas," tambahnya.

Lewat peningkatan daya saing produk serta pengelolaan pasar yang baik, dirinya optimis dapat menstabilkan harga pangan. Terlebih pada masa jelang hari besar, seperti Natal dan Lebaran.

"Diharapkan suplai arus pergerakan barang kebutuhan pokok jauh lebih lancar. Pemerintah pusing pada momen natal, lebaran, mudah-mudahan kedepan lebih baik lagi," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini