Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Selvi Mayasari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali mengambil kebijakan melakukan pembatalan perjalanan kereta api sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus Corona di masyarakat sejalan kebijakan pembatasan aktivitas di masyarakat.
Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, di wilayah Daop 1 Jakarta, terdapat 28 kereta api yang akan mengalami pembatalan perjalanan di tahap kedua.
Pembatalan ini berlaku untuk periode1 April sampai dengan 1 Mei 2020 untuk keberangkatan kereta jarak jauh dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan Jakarta Kota.
Daop 1 Jakarta memastikan bahwa jarak antar penumpang di kereta tetap akan diterapkan melalui pengaturan oleh petugas.
Saat ini volume penumpang juga tidak sepadat di waktu normal bahkan jauh menurun. Untuk stasiun keberangkatan di area Daop 1 Jakarta rata-rata terdapat penurunan volume hingga 70%.
Baca: Bocoran Percakapan Menhan Prabowo dengan Ajudannya, Lockdown Opsi Terbaik!
"Bagi calon penumpang yang terdampak pembatalan kereta pada kurun waktu tersebut dapat mengajukan pengembalian bea tiket secara penuh 100% di luar bea pesan," ujar Eva dalam siaran resmi, Minggu (29/3/2020).
Baca: Cegah Corona Masuk Sumbar, Bus PO MPM Berhenti Beroperasi, Uang Tiket Dikembalikan
Dalam kebijakan ini PT KAI tidak mengalihkan penumpang yang jadwalnya batal ke perjalanan kereta lainnya.
Namun penumpang dapat melakukan pembelian tiket dengan jadwal kereta api yang lain secara mandiri.
Baca: Di Kota Padang, Bule Dicegah Masuk Pasar Tradisional demi Waspadai Pandemi Corona
"Sebelum jadwal pembatalan diberlakukan, tentunya seluruh calon penumpang yang sudah membeli tiket pada jadwal kereta yang dibatalkan sudah diberikan informasi terlebih dahulu melalui layanan informasi pelanggan," katanya.
PT KAI Daop 1 Jakarta menghimbau agar calon penumpang melakukan pembatalan tiket secara online di aplikasi KAI Access versi terbaru.
Proses pembatalan juga dapat dilakukan di loket stasiun pembatalan yang ditentukan, yaitu Stasiun Gambir, Pasarsenen, Jakarta Kota, Cikampek, Bekasi, Rangkasbitung, Serang, dan Bogor Paledang.
Menurut Eva, kebijakan pengurangan jadwal perjalanan ini akan terus dievaluasi sesuai dengan perkembangan dan situasi di lapangan, seiring upaya pencegahan penyebaran virus Corona yang terus dilakukan oleh PT KAI Daop 1 Jakarta.
Sebanyak 28 KA yang mengalami pembatalan perjalanan periode 1 April - 1 Mei 2020 rinciannya adalah 17 kereta api dari Stasiun Gambir, 9 kereta dari Stasiun Pasar Senen, serta 2 kereta api dari Stasiun Jakarta Kota: