News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cara Dapat Diskon Listrik untuk Pengguna 900 & 1300 VA Nonsubsidi dari YCAB, Pendaftaran Mulai 1 Mei

Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dedi Muhtadi, seorang warga Kramat, Senen, Jakarta Pusat, tengah mengisi token listrik ke meteran listrik, Selasa (8/9/2015). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mengkaji ulang pembayaran listrik dengan sistem token, karena sistem token saat ini dinilai mengandung unsur monopoli bayaran. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha

Penerima Manfaat telah mengisi informasi secara lengkap dalam Lightup.id.

Diproses berdasarkan waktu pendaftaran (calon Penerima Manfaat yang mendaftar lebih dahulu akan diproses terlebih dahulu).

Diprioritaskan berdasarkan daya listrik, dengan urutan prioritas 900 Watt nonsubsidi, 900 Watt subsidi, 1300 Watt, serta menyesuaikan ketersediaan donasi yang masuk.

Berdasarkan segmentasi area yang membutuhkan atau terkena dampak Covid-19.

Berdasarkan pendapatan bulanan Penerima Manfaat.

Perlu diingat, tidak semua calon penerima menjadmin mendapatkan donasi.

Pihak YCAB akan menyeleksi data diri calon penerima donasi sesuai ketentuan yang telah ditetapkan.

Simak syarat lengkap di tautan ini >> www.lightup.id

Dikutip dari Kompas.com, Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) menargetkan pelanggan listrik 900 VA dan 1300 VA prasejahtera sebagai penerima.

Baca: Maaf Bupati Klaten atas Stiker Fotonya di Donasi dari Kemensos : Ada Kekeliruan Penempelan

Baca: Moeldoko Yakin Penanganan Covid-19 Bisa Dilakukan Lewat Donasi Alat Medis

Dedi Muhtadi, seorang warga Kramat, Senen, Jakarta Pusat, tengah mengisi token listrik ke meteran listrik, Selasa (8/9/2015). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mengkaji ulang pembayaran listrik dengan sistem token, karena sistem token saat ini dinilai mengandung unsur monopoli bayaran. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Target penerima donasi di tahap awal ialah 100.000 keluarga prasejahtera, yang terbagi atas dua komunitas.

Komunitas pertama adalah 40.000 ibu-ibu pelaku usaha mikro di kawasan Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Lampung.

Ibu-ibu ini merupakan binaan YCAB Ventures yang menopang biaya hidup akibat ekonomi keluarga yang terdampak corona.

Lalu, komunitas kedua adalah 60.000 masyarakat umum yang merasa membutuhkan bantuan keringanan tagihan listrik.

Untuk masyarakat yang membutuhkan bantuan, dapat segera mendaftar pada awal Mei 2020 berdasarkan pendaftaran ID pelanggannya melalui situs "Light Up" yang dikembangkan oleh PT Glotech Prima Vista (Do-It).

(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari/ Kompas.com/ Ayunda Pininta Kasih)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini