Ia mengatakan sejak pertengahan Mei hingga akhir Juni lalu, terdapat peningkatan unit UMKM yang masuk dalam ekosistem digital.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam agenda media briefing bertajuk 'Kolaborasi Platform Digital untuk Mendukung Langkah New Normal UMKM' yang digelar TikTok, Jumat (10/7/2020).
"Sejak 14 Mei 2020 lalu hingga 30 Juni 2020, ada penambahan 789.116 unit UMKM yang masuk ke dalam ekosistem digital," ujar Odo.
Menurutnya, angka UMKM yang go online tersebut terus bertambah hingga mencapai separuh dari target yang ingin dicapai pemerintah.
"Data terakhir, sampai saat ini mungkin sudah mencapai angka 1 juta dari 2 juta yang ditargetkan," kata Odo.
Di masa pandemi ini, kata Odo, angka penjualan produk UMKM yang dilakukan secara online justru mengalami peningkatan.
Sebelumnya, dari 60 juta UMKM di Indonesia, baru 8 juta atau sebesar 13 persen UMKM yang beralih memanfaatkan platform digital.
Kini, karena adanya gerakan baru yang diluncurkan pemerintah, terdapat peningkatan nyaris 1 juta UMKM.