Thai Airways adalah satu contoh maskapai yang terbilang sukses menggeluti bisnis kuliner di luar katering penerbangan di saat pandemi Covid-19.
Tak tanggung-tanggung, maskapai flag carrier ini bahkan mengandalkan jualan gorengan.
Gorengan yang dijual Thai Airways cukup populer bagi masyarakat Thailand, khususnya di Bangkok.
Perusahaan ini memanfaatkan aset kateringnya untuk memproduksi gorengan yang diberi nama Patong-go tersebut.
Untuk penjualannya, selain menyewa tempat di berbagai lokasi strategis, Thai Airways juga memanfaatkan aset-aset propertinya seperti kantor di berbagai sudut kota untuk lokasi berjualan.
Setiap orang, orang-orang rela mengantre untuk membeli Patong-go sejak dibuka mulai pagi hari. Dikutip dari Bangkok Post, setiap kotak dijual seharga 50 baht (Rp 23.600) yang berisi tiga gorengan dan sebungkus saus celup yang terbuat dari ubi ungu dan telur custard.
Beberapa lokasi penjualannya antara lain toko roti Puff & Pie di pasar Or Tor Kor, di kantor pusatnya di distrik Chatuchak, gedung Rak Khun Tao Fa, gedung Thai Catering di distrik Don Muang, serta kantor cabang Thai Airways di Silom.
Thai Airways tak hanya menjual gorengan, lini bisnis kateringnya juga dimanfaatkan untuk menjual roti. Perusahaan juga menyulap restoran menjadi kabin pesawat kelas satu. Untuk membangun suasana, restoran itu dilengkapi dengan kursi yang nyaman dan awak kabin yang perhatian.
3. AirAsia buka bisnis daging akikah
Maskapai penerbangan swasta terbesar Malaysia ini baru saja mengumumkan langkah bisnis dengan terjun ke perdagangan daging akikah.
Populasi muslim di Negeri Jiran yang besar, membuat prospek bisnis daging kambing untuk aqidah sangat potensial.
Selain itu, AirAsia juga fokus menggarap pasar umat muslim di luar negeri yang jadi wilayah operasional armada pesawat AirAsia seperti Timur Tengah, Bangladesh, Thailand, dan India.
Permintaan daging akikah selalu tinggi dan tak mengenal musim. Air Asia sendiri meluncurkan platform penjualan online bernama Ikhlas yang bisa diakses di laman ikhlas.com/aqiqah.
Bisnis daging akikah ini dijalankan anak perusahaannya, Ikhlas Com Travel Sdn Bhd yang berkantor pusat di Kuala Lumpur Sentral, Kuala Lumpur, Malaysia.