Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Investasi emas batangan merupakan satu dari beberapa jenis investasi yang dapat dilakukan untuk menanamkan modal dan mendapatkan sejumlah keuntungan di masa depan.
Adapun investasi emas dapat dilakukan dengan membelinya di Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Aneka Tambag Tbk (Antam).
Emas batangan asli dan murni dari Antam, bisa Anda beli di Pegadaian terdekat atau langsung mengunjungi situs resminya di logammulia.com.
Apabila Anda sudah membelinya, simak tips dan cara-cara investasi emas yang dikutip Tribunnews.com dari logammulia.com, berikut ini:
5 Cara Investasi Emas Batangan Antam
1. Teknik Investasi Emas Klasik
Teknik investasi emas klasik adalah membeli emas batangan Antam pada saat harga cukup murah, lalu menjualnya ketika harga emas sedang naik dan selisihnya cukup banyak.
Teknik tersebut pada dasarnya sudah sangat sering sekali dilakukan para orang tua pada zaman dulu.
Teknik investasi emas klasik terbukti cukup efektif sekali apabila dilakukan dalam waktu yang tepat dan juga dalam masa yang lama.
Dengan menjalankan dan menerapkan teknik investasi emas tersebut, maka Anda akan mendapatkan keuntungan yang lebih banyak lagi dalam jangka panjang, misalnya saja dalam kurun waktu 5 sampai 10 tahun.
Baca juga: Dorong Wanita Indonesia Cakap Berinvestasi, Tawarkan Logam Mulia Harga Terjangkau
Baca juga: Sri Mulyani-Erick Thohir Duet di Lembaga Pengelola Investasi
2. Tabungan Emas
Menabung emas pada dasarnya memang benar-benar Anda menabung menggunakan emas, bukannya uang.
Contohnya saja di setiap bulannya Anda akan menabung sebanyak 1 gram emas, lalu pada saat tabungan tersebut sudah terkumpul banyak, maka Anda bisa menjadikannya sebagai alat untuk beli berbagai kebutuhan.
Untuk diketahui, dengan teknik menabung emas, Anda tak akan terkena inflasi.
Tabungan Anda nanti akan tetap utuh atau bahkan cenderung meningkat walaupun ada inflasi pada produk yang Anda inginkan di masa depan.
3. Modal Bisnis
Cara yang berikut ini juga sudah sangat sering sekali dijalankan dengan sistem gadai.
Misalnya saja Anda punya emas batangan Antam seberat 100 gram, maka untuk meningkatkan nilai dari emas batangan itu sendiri, Anda menggadaikannya.
Lalu uang hasil gadai dijadikan sebagai modal berbisnis.
Namun demikian, teknik ini mempunyai kelemahan tersendiri, yakni pada saat bisnis yang Anda jalankan mengalami kebangkrutan, maka emas Anda akan lenyap atau hilang, maupun berkurang.
Tetapi jika bisnis Anda maju, maka bukan tidak mungkin Anda bisa meningkatkan jumlah emas yang Anda miliki.
4. Teknik Kebun Emas
Untuk diketahui, teknik kebun emas sempat booming dan menjadi trend di era 2010-an, tetapi kini konsep investasi emas ini secara perlahan mulai ditingggalkan.
Alasannya, karena dirasa sudah kurang cocok lagi.
Sebab, teknik tersebut menggunakan pegadaian yang jika dihitung-hitung biayanya terbilang cukup tinggi dan berpotensi memberikan kerugian jika harga emas terbaru turun drastis.
5. Sistem Forex Trading
Langkah terakhir cara berinvestasi emas bagi pemula yang menguntungkan adalah dengan mengaplikasikan sistem forex trading.
Untuk mengaplikasikan cara ini, Anda nanti akan menggunakan emas sebagai modal berbisnis, maupun deposit trading.
Emas batangan Antam yang Anda miliki nanti akan digadaikan dan dijadikan sebagai modal trading.
Namun demikian, cara ini tidak cocok untuk Anda yang menghindari risiko.
Alasannya, investasi trading forex adalah bisnis yang bisa dibilang cukup beresiko tinggi atau high risk high return.
Apabila Anda memang belum benar-benar ahli di dunia trading forex, sebaiknya cari cara investasi emas yang lainnya.
Baca juga: Praktisi: 2021 Momentum Baik Berinvestasi di Bitcoin
Baca juga: Lembaga Pengelola Investasi Dinilai Bisa Jadi Solusi Dorong Pemulihan Ekonomi di 2021
(Tribunnews.com/Rica Agustina)