Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menggelar pameran properti bertajuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BRI Virtual Expo 2021 untuk menawarkan solusi bagi nasabah yang ingin memiliki hunian di masa pandemi virus corona (Covid-19).
Pameran virtual ini resmi dibuka pada hari ini, 26 Januari hingga 26 Maret 2021, tepatnya diselenggarakan selama 2 bulan ke depan.
Wakil Direktur Utama Bank BRI Catur Budi Harto mengatakan bahwa alasan dibalik gelaran pameran ini adalah perubahan pola bisnis dan perilaku konsumen di masa pandemi ini.
"Pandemi Covid-19 yang menghampiri, membuat perubahan yang sangat besar di semua sektor, termasuk pola bisnis dan perilaku konsumen. Menjawab tantangan tersebut, kami persembahkan event yang bertajuk 'KPR BRI Virtual Expo 2021'," ujar Catur, dalam konferensi pers virtual pembukaan 'KPR BRI Virtual Expo 2021', Selasa (26/1/2021) sore.
Baca juga: Komitmen BRI Dukung Program Sejuta Rumah Lewat KPR BRI Virtual Expo 2021
Lebih dari 100 mitra developer, 233 proyek perumahan serta lebih dari 13 ribu properti yang tersebar di seluruh Indonesia, terlibat dalam pameran properti virtual ini, termasuk properti tipe rumah tapak (landed house) maupun apartemen.
"Event ini merupakan event properti virtual terbesar dengan cakupan terluas dan durasi event terlama, sebagai apresiasi bagi nasabah-nasabah setia BRI," kata Catur.
Catur menambahkan, untuk memudahkan nasabah dalam mengajukan pinjaman KPR secara online di tengah pandemi, BRI pun meluncurkan BRISPOT.
"BRI juga melakukan inovasi dengan meluncurkan aplikasi BRISPOT dan pembukaan rekening digital. Dengan aplikasi BRISPOT ini, nasabah dapat mengajukan pinjaman KPR secara online kapanpun, dimanapun, tanpa harus mendatangi unit kerja BRI," jelas Catur.
Nasabah juga dapat melakukan tracking untuk memantau progress dari pengajuan KPR tersebut secara real time melalui BRISPOT.
Ia menegaskan industri properti merupakan salah satu penggerak perekonomian tanah air karena selama ini ditopang industri perumahan dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Seperti diketahui, bahwa industri properti dapat menggerakkan perekonomian Indonesia karena terdapat lebih dari 175 industri perumahan sampai dengan industri segmen UMKM," pungkas Catur.
Sementara itu, Direktur Konsumer Bank BRI Handayani mengatakan pandemi membuat banyak orang menyadari pentingnya memiliki rumah, tidak hanya untuk peluang investasi namun juga tempat berlindung yang aman selama pandemi.
Respons masyarakat cukup tinggi terhadap properti, sehingga BRI pun akhirnya menggelar KPR BRI Virtual Expo 2021, agar para nasabah maupun masyarakat memiliki kesempatan mengajukan KPR namun tetap bisa dilakukan secara virtual.
"Karena situasinya memang masih pandemi, kita respons dengan membuat virtual KRP expo. Karena tidak memungkinkan kita melakukan temu langsung pameran exhibition. Jadi dari banyaknya minat, kemudian kita ajak developer partner kita dan kita mendapatkan respons yang luar biasa dari para developer," jelas Handayani.
Menurutnya, pameran yang digelar secara virtual tentunya lebih mudah diakses karena nasabah maupun masyarakat dari seluruh kota di Indonesia bisa mengunjungi booth developer yang menjadi peserta dalam pameran ini hanya melalui virtual.
"Ternyata dengan virtual exhibition ini malah jadi lebih mudah untuk melihat, tinggal masuk ke internet, kemudian akses website kita, kemudian bisa melihat properti yang tersedia dari masing masing developer di kota kota yang dituju jadi nggak mesti datang," kata Handayani.
Berbagai promo menarik pun ditawarkan dalam pameran ini, mulai dari pemberian suku bunga kredit mulai dari 3,76 persen fix satu tahun.
Kemudian suku bunga kredit 8,16 persen pada tahun kedua dan ketiga. Sedangkan tahun selanjutnya, akan mengikuti bunga pasar (floating).
Selain itu juga free biaya provisi, free biaya administrasi dan free biaya appraisal. Menariknya, sebagai bentuk apresiasi bagi para nasabah loyal, BRI menyediakan hadiah hingga Rp 125 juta.