Selain soal lima destinasi super, Sandiaga mengungkapkan, pihaknya juga fokus mengembangkan desa wisata.
Untuk mewujudkan program tersebut, Kemenparekraf menggandeng sejumlah pihak, termasuk pengusaha melalui melalui Memorandum of Understanding (MoU).
Menurut Sandi, desa wisata telah menjadi tren pariwisata dunia, yang menawarkan pengalaman liburan otentik di tengah lingkungan santai dan sehat.
Untuk itu diperlukan program-program sinergi mengembangkan desa wisata agar memunculkan daya tarik wisatawan.
Sandi mengakui kalau sektor pariwisata mengalami masa yang berat selama pandemi virus Corona.
Ia mengharapkan dalam kepemimpinannya, sektor ini bisa beradaptasi dan berkolaborasi sehingga menimbulkan manfaat uang lebih besar, seperti pembukaan lapangan kerja yang lebih banyak.
"Di masa pandemi ini, sektor pariwisata adalah sektor yang paling terpuruk. Kami berharap, lewat sinergi dengan berbagai pihak, kita bisa melalui masa-masa sulit ini. Membangkitkan ekonomi kreatif berarti membangkitkan ekonomi Indonesia. Sebab, ada banyak orang yang menggantungkan hidup mereka di sektor ini," kata Sandi.