TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah direncanakan akan membangun Pusat Pengembangan Industri Juga Teknologi 4.0 dan Pengembangan SDM di Cikadang serta Cibadak, Sukabumi Jabar. Proyek Bukit Algoritma ini disetarakan dengan Sillicon Valley di Amerika. Proyek pemerintah ini digawangi Budiman Sudjatmiko, yang berharap dari sana akan hadir teknologi artificial intelegen asli Indonesia.
Menanggapi hal ini, Dr. Jessica N. Widjaja memberi dukungan penuh dan berharap rencana tersebut segera terealisasi. "Ini adalah media yang akan membuat lompatan besar kemajuan teknologi di Indonesia. Hal ini dapat menjadi triger untuk membuat Indonesia menjadi negara produsen teknologi, " terang Jessica N Widjaja dalam keterangan yang diterima wartawan pada Sabtu (17/4/2021) di Jakarta.
Kepala delegasi Indonesia dalam ajang dunia W20 G20 ini menjelaskan, bahwa potensi SDM Indonesia sangat berkualitas dan unggul. Hanya tinggal kesempatan yang harus dibantu oleh pemerintah. "Posisi pemerintah sangat tepat dalam menjadi pembuka jalan bagi talenta2 Indonesia. Siapa bilang kita tidak bisa bersaing? Banyak contohnya di bidang teknologi kita sudah setara negara besar," serunya.
Lebih lanjut Jessica mencontohkan, bahwa animasi 3D dulu, dianggap Indonesia belum bisa membuat, namun ternyata saat ini banyak tayangan animasi asli Indonesia. "Adit Sopo Jarwo, Nusa Rara, dll adalah bukti nyata kualitas buatan anak negeri sangat detail, setara bahkan bisa melebihi upin ipin," pujinya.
Di bidang lain, Ketua The Grandeur Center (TGC) Indonesia ini menyebutkan bahwa banyak produk dengan merk asing yang diproduksi di Indonesia. "Di segmen HP, Oppo, Samsung, Xioami dan 15 merk HP lainya di produksi asli Indonesia. Motor dan Mobilpun banyak di produksi asli di negara ini," jelasnya.
Sehingga Jessica mengambil kesimpulan, bahwa sebenarnya Indonesia sudah bisa memiliki brand asli Indonesia sendiri di seluruh bidang produk. "Kita menyambut bila ada pengusaha Asli Indonesia yang mau membuat produk teknologi Full Indonesia, pemerintah harus dukung, Nasionalisme Rakyat Indonesia juga pasti akan dukung untuk membeli," ucapnya.
Wanita yang juga Pengusaha Start Up ini menyampaikan, sudah banyak startup bermunculan asal Indonesia. Produk mereka dinilai baik, namun masih terkendala investasi dan pengembangan. "Sillicon Valley Indonesia ini akan membuka iklim investasi dan membuat produk Indonesia menarik Investor asal Indonesia sendiri. Ini penting untuk merangsang gerakan industri teknologi seperti di Cina dan India yang sekarang jadi kiblat teknologi dunia, " tuturnya.
Terakhir Jessica menyampaikan, bahwa ia juga akan berpartisipasi menyemarakan dunia teknologi startup melalui perusahaan miliknya. "Kami akan segera launching dan berharap, Di Sukabumi nanti sudah ramai perusaan rintisan seperti kami untuk dapat membuat Head Base disana suatu saat nanti, bersisian denga Project Pemerintah Tersebut," tutup Ketua The Grandeur Center (TGC) Indonesia Jessica N. Widjaja.