TRIBUNNEWS.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot dibuka melemah ke Rp 14.495 per dolar AS, Kamis (29/7/2021) pagi.
Hingga pukul 09.13 WIB, rupiah turun 0,05% dari hari sebelumnya, yakni Rp 14.488 per dolar AS.
Di Asia, rupiah melemah bersama baht Thailand dan dolar Singapura, sebagaimana dilansir Kontan.co.id.
Di mana baht Thailand melemah 0,21%, dan dolar Singapura turun 0,02%.
Baca juga: Harga Emas Antam Kamis, 29 Juli 2021: Naik Rp 5.000 Jadi Rp 945.000 per Gram
Sementara itu, mayoritas mata uang Asia lainnya menguat terhadap dolar AS pagi ini.
Won Korea memimpin penguatan mata uang Asia terhadap dolar AS dengan kenaikan 0,32%. Disusul ringgit Malaysia yang menguat 0,15%, yen Jepang menguat 0,14%, dan rupee India menguat 0,11%.
Dolar Taiwan menguat 0,08%, yuan China menguat 0,07%, dolar Hong Kong menguat 0,04% dan pesso Filipina menguat 0,01% terhadap dolar AS.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 92,22, turun dari sehari sebelumnya yang ada di 92,32.
Adapun di Indonesia, Bank Central Asia (BCA) mematok kurs jual pada level Rp 14.499 per dolar AS.
Untuk kurs beli BCA adalah Rp 14.484 per dolar AS.
Kurs jual berarti pihak bank menjual dolar AS pada posisi ini.
Sementara kurs beli berarti bila Anda ingin menjual dolar AS, maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Bagaimana kurs rupiah terhadap dollar AS di 5 bank besar?
Baca juga: BNI Gelar Festival Ide Bisnis, 10 UMKM Akan Berbagi Kiat Berbisnis Hingga Ekspor
Berikut ini kurs rupiah 5 bank besar berdasarkan pantauan Tribunnews.com, Kamis (29/7/2021):