Selain itu bisnis mikro asuransi juga masih banyak yang belum tergarap.
Selain itu proyek-proyek infrastruktur dari Pemerintah bisa juga menjadi pendorong bisnis asuransi umum.
Sementara itu, strategi yang akan di lakukan perusahaan untuk memaksimalkan kekuatan aset yaitu dengan pengelolaan investasi yang efektif sehingga memperoleh hasil yang maksimal pula dan juga menetapkan reasuransi yang tepat dan pada reasuradur yang kompeten.
Hingga semester I 2021 pencapaian aset PT Asuransi Simas Net juga mencapai Rp 120 miliar, atau angka yang sama dengan (year on year/YoY) pada tahun lalu.
Direktur Utama Asuransi Simas Net Teguh Aria Djana mengatakan, hal tersebut di topang oleh asuransi kendaraan bermotor, asuransi kredit dari fintech p2p lending, asuransi pembelian barang dan asuransi pengiriman dari platform marketplace/e-commerce yang juga masih berkontribusi.
"Untuk semester II kami memproyeksikan premi di Rp 750 miliar sama dengan pencapaian tahun lalu," ujar Teguh.
Teguh menyebut, faktor pendorong bisnis asuransi umum yaitu, kerjasama dengan ekosistem e-commerce dan pengembangan produk baru bisa menjaga pertumbuhan bisnis asuransi umum.
Sementara itu, dalam meningkatkan aset di tahun ini, Siams Net melakukan peningkatan portfolio kerjasama dengan e-commerce dan insurance agregator.