Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) menyatakan, ada beberapa tantangan unik dari proyek Satelit Multifungsi PPP Indonesia.
AIIB Principal Investment Officer Asim Rana mengatakan, program pengembangan infrastruktur berbasis satelit pertama yang didanai oleh AIIB ini bisa mendorong pengentasan kemiskinan.
"Menekankan pentingnya proyek ini karena infrastruktur merupakan satu di antara pendorong utama upaya pengentasan kemiskinan," ujarnya dalam video conference, Kamis (12/8/2021).
Namun, proyek ini telah memberikan AIIB pengalaman yang kuat untuk turut terlibat dalam proyek satelit telekomunikasi lainnya di masa depan.
Baca juga: Bisnis Daur Ulang Sampah Raup Omzet Miliaran, Bisa Tekan Angka Kemiskinan
"Sebagai proyek pertama AIIB dari pasar pembiayaan yang sangat khusus, prosesnya sendiri merupakan kurva pembelajaran yang tajam,” kata Asim.
Baca juga: Jakpro dan PGN Bangun Infrastruktur Gas Bumi di Wilayah Jakarta
AIIB Senior Investment Officer Chris Box menambahkan, pembiayaan tersebut penting bagi para penerima manfaat, termasuk pemerintah dan pengguna karena pada skala ini akan sangat rumit dan memakan biaya besar jika harus sepenuhnya bergantung pembiayaan sektor swasta.
“Karena ini merupakan proyek yang akan digunakan pemerintah, dari perspektif resiko, pendanaan terbaik adalah melalui skema PPP (public private partnership),” pungkasnya.