Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC Group berhasil layani ekspor hasil pertanian dan perkebunan dalam kegiatan Merdeka Ekspor 2021 melalui enam pelabuhan yang dikelola IPC Group.
Dalam kegiatan tersebut, Pelindo II mencatat nilai ekspor sebesar Rp 1,6 triliun atau berkontribusi 22 persen dari total nilai ekspor keseluruhan sebesar Rp 7,29 triliun.
Baca juga: OJK Ungkap Momentum Pertumbuhan Ekonomi di HUT Ke-76 RI
EVP Sekretariat Perusahaan Pelindo II, Ali Mulyono merinci, nilai ekspor yang ditangani oleh IPC Group meliputi Pelabuhan Tanjung Priok melalui dermaga PT Jakarta International Container Terminal (JICT) sebesar Rp 435,1 miliar.
Kemudian Pelabuhan Dwikora di Pontianak sebesar Rp 194,3 miliar, Pelabuhan Boom Baru di Palembang sebesar Rp 138 miliar, Pelabuhan Panjang di Lampung Rp 666,9 miliar, Pelabuhan Teluk Bayur di Padang Rp 40 miliar serta Pelabuhan Talang Duku di Jambi sebesar Rp 141,8 miliar.
Baca juga: Pengelola Pusat Perbelanjaan Berharap Pelonggaran PPKM Level 4 Terus Berlanjut
“Di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang, IPC sebagai BUMN Kepelabuhanan terus berperan aktif untuk mendorong pemulihan perekonomian nasional,” ucap Ali Mulyono dalam keterangannya, Selasa (17/8/2021).
“Salah satunya melalui pelayanan ekspor komoditas hasil pertanian dan perkebunan yang mayoritas dikirim ke negara-negara di benua Asia, Eropa, Australia dan Amerika,” sambungnya.
Sebagai informasi, Merdeka Ekspor 2021 merupakan kegiatan expo dan pelepasan ekspor secara serentak di 17 pintu pengeluaran di Indonesia yang diselenggarakan pada Sabtu (14/8/2021) lalu.
“Kegiatan ini dilepas secara virtual oleh Presiden Joko Widodo sebagai momentum penguatan ekspor komoditas pertanian di Indonesia serta menandai kebangkitan ekonomi nasional di tengah pandemic,” pungkas Ali Mulyono.