Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktur Keuangan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) Arief Adhi Sanjaya mengatakan, di tengah pandemi Covid-19 manajemen PT JIEP tidak berhenti melakukan inovasi agar bisnis perusahaan tetap berjalan dengan optimal dan semaksimal mungkin memberikan layanan yang terbaik kepada seluruh stakeholders.
Dia mengatakan, di masa pandemi, setiap korporasi diharuskan melakukan inovasi inovasi tiada henti demi keberlangsungan usaha.
Dia menyebutkan, manajemen PT JIEP telah melakukan beberapa inovasi berupa digitalisasi proses bisnis serta shifting business dari yang sebelumnya kawasan industri yang bernilai tambah rendah (low added value) menjadi pengembang Kawasan Industri terintegrasi yang bernilai tambah tinggi atau high added value.
"Langkah itu diambil melalui inisiasi-inisiasi bisnis kedepan seperti Remasterplan dan pengembangan Kawasan Industri di luar ibukota DKI Jakarta,” ujarnya, Sabtu (12/9/2021).
Hal itu disampaikan Arief Adhi Sanjaya menanggapi pencapaian PT JIEP yang menyabet 3 award di ajang Top BUMD yang diselenggarakan Top Business bekerjasama dengan Institut Otonomi Daerah (i-OTDA), Jumat (10/9/2021).
Tiga predikat untuk JIEP masing-masing untuk kategori Top CEO BUMD 2021 – Landi Rizaldi Mangaweang, Top BUMD 2021 Bidang Penanganan Pandemi Covid-19 – Arief Adhi Sanjaya,Direktur Keuangan, dan Top BUMD Awards bidang BUMD Aneka Usaha – Bintang 4.
Baca juga: Menuju Beyond Digital Banking dengan Super-App Nasabah Retail dan Super-Platform Nasabah Korporasi
Direktur Utama PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung, Landi Rizaldi Mangaweang mengatakan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi nyata yang diberikan kepada jajaran manajemen PT JIEP.
Kiprah JIEP dalam menjaga tren usaha selalu positif di masa pandemi berhasil dilakukan dengan menunjukkan daya saing perseroan yang senantiasa kompetitif dalam menjalankan usahanya.
"Capaian JIEP dalam ajang Top BUMD Award 2021 ini menjadi motivasi bagi seluruh insan JIEP mulai dari komisaris, direksi, serta karyawan untuk dapat bekerja lebih giat agar PT JIEP dapat terus memberikan kontribusi terbaiknya untuk laju pertumbuhan ekonomi bangsa dan negara melalui pengembangan sektor Kawasan Industri,” ujar Landi Rizaldi.
PT JIEP merupakan perseroan terbatas milik Pemerintah RI dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan porsi kepemilikan saham masing-masing 50 persen merupakan perusahaan pengelola kawasan industri pertama di Indonesia.
Awalnya badan usaha ini bertugas menyediakan Tanah Kavling Industri (TKI) dan semua fasilitas industri yang tertata dengan baik bagi para investor yang akan melakukan investasi di bidang manufacturing.
Pada perkembangan selanjutnya dan sesuai dengan tuntutan pasar, PT JIEP melakukan diversifikasi sekaligus perluasan usaha dengan membangun secara bertahap bangunan sewa seperti Bangunan Pabrik Siap Pakai (BPSP) 1 sampai 4 lantai, Pergudangan (tertutup dan terbuka), Transit Warehouse, Retail Business Service Management, Total Logistic Solution, serta bangunan pendukung lainnya.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk lebih menjamin kelangsungan hidup perusahaan di masa depan.