Sedangkan CTRA memiliki neraca yang cukup kuat serta diversifikasi lahan (land bank) yang bagus.
Dalam risetnya yang dirilis Kamis (14/10), Analis MNC Sekuritas Muhamad Rudy Setiawan juga mempertahankan rating overweight untuk sektor properti di tahun ini.
Rating ini didukung oleh katalis positif dari suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) yang di bawah 9% dan implementasi undang-undang sapu jagat (omnibus law).
Pilihan utama MNC Sekuritas di sektor ini adalah saham BSDE dengan target harga Rp 1.500 per saham, saham SMRA dengan target harga Rp 1.100 per saham, saham CTRA dengan target harga Rp 1.300 per saham, dan saham PWON dengan target harga Rp 660 per saham.
Sementara di sektor real estate, Rudy menjatuhkan pilihan di saham PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) dengan target harga Rp 240 dan PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) dengan target harga Rp 1.000.
Menurut Rudy, emiten-emiten ini masih mengandalkan penjualan residensial sebagai tulang punggung mereka, dengan rata-rata sebanyak 64% marketing sales berasal dari segmen rumah tapak.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Marketing sales tumbuh positif, simak rekomendasi saham emiten properti