TRIBUNNEWS.COM - Pemilik Fotokopi Berkah Utama Mandiri, Jackson kini mengalami peningkatan ekonomi setelah bergabung menjadi AgenBRILink di Dairi, Sumatera Utara.
Menjadi AgenBRILink sejak 2018, ternyata turut berdampak dengan usaha fotokopinya yang terus berkembang dari semula hanya memiliki perlengkapan ala kadarnya kini semakin lengkap untuk kebutuhan alat tulis dan kantor.
Saat mulai menjalankan usaha fotokopi miliknya, Jackson mengisi perlengkapan seadanya dengan modal yang terbatas.
Jackson bersikukuh untuk membuka fotokopi pada saat itu lantaran ia melihat kondisi desanya yang begitu minim usaha perlengkapan ATK.
Sehingga, ia pun bertekad untuk dapat memudahkan anak sekolah disana untuk dapat membeli peralatan sekolah.
"Kebetulan di kampung itu cuma satu yang punya usaha fotokopi. Jadi biar memudahkan mereka (anak sekolah) juga untuk dapat membeli peralatan tulis. Sekolah juga ada yang bisa kita ajak partner, itu yang membuat saya memantapkan diri untuk buka usaha ini," ungkap Jackson.
Sambil menjalankan usahanya, Jackson juga sambil berpikir untuk dapat mengembangkan usaha miliknya ini.
Kemudian, pada tahun 2017, menjadi awal perjumpaan pihak BRI dengan Jackson. Pada perjumpaan tersebut, Jackson mencurahkan keinginannya untuk dapat bisnisnya dan dari sinilah dia memiliki keinginan untuk AgenBrilink.
Namun, pada akhirnya Jackson berhasil menjadi AgenBrilink pada tahun 2018. Ia menjelaskan bahwa dirinya harus menunggu hadirnya tower jaringan internet di desanya.
"Pada tahun 2017, saya curhat dengan BRI. Tapi pada tahun itu kebetulan daerah saya belum ada jaringan provider. Tahun 2018, ada penurunan tower di daerah desa kami ini. Terus langsung saya kabari lagi pihak BRI terkait keinginan saya bergabung dan langsung direspon. Jadi sekitar sebulan proses menjadi agen BRI," jelasnya.
Jackson menuturkan bahwa dirinya tak mengalami kesulitan saat mengurus pendaftaran lantaran dirinya juga dibimbing hingga akhirnya resmi menjadi agen BRILink.
"Pada saat itu memang syarat nya yaitu harus memiliki lokasi usaha, kemudian kita merupakan nasabah BRI, kemudian KTP, KK, dan nomor NPWP kemudian izin usaha tingkat kecamatan," kata Jackson.
Ketakutan Jackson yang mengira tak dapat melakukan aktivitas ternyata tak terbukti. Kini setelah menjadi AgenBRILink Unit Parongil Cabang Sidikalang selama 3,5 tahun, kehidupan Jackson kian membaik.
'Puji Tuhan ya, bisa dibilang sangat diluar ekspetasi kita hanya sekedar saja tapi ternyata memberikan dampak yang cukup besar," ujarnya.
Adapun operasional BRILink Jackson dibuka pada Senin-Sabtu : 06.00 s/d 22.00 dan Minggu : 06.00 s/d 09.00 dan 13.00 s/d 22.00.
Hadirnya BRILink di Desa Pardomuan ini ternyata disambut baik oleh masyarakat. Hal ini lantaran desa yang ditinggali Jackson cukup terpencil yang memerlukan jarak kurang lebih 30km untuk ke BRI unit Desa Pardomuan dan sekitar 40km untuk ke Sidikalang.
3,5 tahun berjalan sebagai AgenBRILink, kini Jackson sudah memiliki rumah sendiri dari hasil usahanya dengan dukungan BRILink.
"Dampak besar yang paling saya rasakan yaitu saya sudah bisa beli tanah dan bangun rumah sendiri dan dalam dua bulan terakhir ini saya baru saja siap renovasi untuk bangun lantai dua di depan usaha kita ini," tuturnya.
Kini, Jackson bersama istri, Elvi Solina Nainggolan dan kedua anaknya dapat menjalani kehidupan dengan berkecukupan dan tetap melayani para nasabah dengan sebaik mungkin untuk menjaga kepercayaan masyarakat.
Punya cerita menarik tentang UMKM di sekitarmu? Kamu juga bisa membagikan cerita tersebut kepada orang banyak, lho!
Caranya dengan ikutan blogging competition Lokal Bercerita Tribunnews dan BRI.
Akan ada hadiah hingga jutaan rupiah yang menantimu bercerita tentang UMKM lokal yang menginspirasi.
Yuk, kunjungi lokalbricerita.id untuk informasi lebih lanjut!