TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan stok bahan pangan aman menjelang Lebaran 2022.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, mengatakan meski terjadi dinamika harga kebutuhan pokok, namun stok 12 bahan pokok mencukupi.
Termasuk, ketersediaan komoditas minyak goreng.
“Dinamika harga pasti ada, tapi secara umum dari 12 komoditas itu dari data, validasinya, kemudian faktualisasi di lapangan, semua pejabat ada di lapangan sekarang, dan sesuai apa yang dilaporkan situasinya ada cukup,” kata Syahrul Yasin, dikutip Tribunnews.com dari Kementan.go.id, Rabu (27/4/2022).
Baca juga: Gelar Pasar Tani di NTT, Wujud Komitmen Kementan Kawal Ketersediaan Pangan Pokok
Lebih lanjut, Mentan menjelaskan, pihaknya menggelar gerakan Pasar Tani di 34 provinsi.
Pasar Tani merupakan satu di antara gerakan dari Kementerian Pertanian untuk memastikan ketersediaan dan kestabilan 12 komoditas utama selama bulan Ramadan.
“Kami gelar Pasar Tani di 34 provinsi di minggu terakhir Ramadan. Pasar Tani itu bukan operasi pasar, tapi secara rutin Kementan membuat Pasar Tani setiap tahun, setiap bulan Ramadan,” ucapnya.
Mentan menambahkan, Pasar Tani merupakan salah satu bukti ketersediaan stok di seluruh wilayah Indonesia.
Sebab, acara ini mempertemukan masyarakat yang membutuhkan stok pangan murah dengan pengusaha lokal.
Sementara itu, Sekretaris Badan Karantina Pertanian Kementerian Pertanian, Wisnu Haryana, menyebut stok bahan pokok di 34 provinsi dipastikan cukup.
Menurutnya, jika ada kenaikan sedikit terkait harga bahan pokok, itu adalah hal wajar.
"Memastikan 12 komoditas komoditas atau bahan pangan pokok pada saat Lebaran, stoknya adalah cukup."
"Jadi, kami menjamin Kementan, dari 34 provinsi stok sampai dengan sampai dengan Idul Fitri adalah cukup," ucap Wisnu, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV.
Baca juga: Tinjau Pasar Induk Kramat Jati, Anies Pastikan Stok Pangan Aman 5 Hari Jelang Lebaran
Jelang Lebaran Idul Fitri Harga Bahan Pokok di OKU Timur Masih Normal