Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Citi Indonedia dinobatkan sebagai “Digital Bank of the Year in Asia Pacific” oleh majalah The Asset pada penganugerahan tahunan mereka, Digital Awards 2022.
Selain di Asia Pasifik, Citi juga memperoleh penghargaan yang sama untuk Indonesia, Hong Kong, India, dan Thailand. Citi turut meraih penghargaan “Best Retail Social Media Banking Experience” di Hong Kong dan “Best Retail Online Banking Experience” di Singapura.
Baca juga: Citi Indonesia Serukan Pentingnya Kesetaraan Gender dalam Menjalankan Bisnis
Pada tahun 2021, Citi telah membuka lebih dari 7.500 rekening secara digital untuk klien korporasi, komersial, dan institusional, meningkat 80 persen dibanding tahun sebelumnya.
CEO Citi Asia Pasifik Peter Babej mengatakan, penghargaan ini membuktikan investasi berkelanjutan Citi dalam perbankan digital dan teknologi di seluruh waralaba membuahkan pengalaman luar biasa bagi para nasabah.
“Perbankan digital merupakan keunggulan Citi dan kami terus berkomitmen untuk terus maju dalam bidang ini sembari terus mengembangkan waralaba kami di Asia Pasifik,” kata Peter dalam rilisnya, Selasa (17/5/2022).
Baca juga: Citi Indonesia dan IBL Bantu Siapkan Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045
Sementara Chief Executive Officer Citi Indonesia Batara Sianturi mengaku bangga terhadap pencapaian tersebut, terutama terkait pasar Indonesia.
“Kami sangat bangga atas pengakuan sebagai bank digital terbaik dari majalah The Asset,” ucap Batara.
Pihaknya melihat perkembangan signifikan dari layanan tersebut di Asia Pasifik.
“Kami akan senantiasa berinvestasi untuk terus memberikan rangkaian solusi digital yang memenuhi kebutuhan para klien,” ujar Batara.
Citi juga memproses sekitar 183 juta panggilan Aplikasi Program Antarmuka (Application Program Interfacing/ API) di 2021, yang dapat memudahkan klien perbankan Citi menyediakan jasa real-time kepada konsumen akhir mereka.
Saat Citi memperluas jaringan Pembayaran Instan bagi nasabah korporasi di kawasan, terjadi peningkatan hingga 1,5 kali dalam volume Pembayaran Instan antara April 2021 hingga Maret 2022 dibandingkan periode yang sama sebelumnya.