Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menegaskan Stasiun Gambir saat ini masih melayani perjalanan kereta api (KA) jarak jauh.
VP Public Relations KAI Joni Martinus menyebutkan, bahwa Stasiun Gambir tetap dioperasikan hingga saat ini sebagai akses keluar masuk Jakarta dengan KA jarak jauh.
Dia mengatakan, soal rencana pengalihan fungsi Stasiun Gambir, pihaknya mendukung kebijakan pemerintah.
KAI masih terus berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan terkait alih fungsi Stasiun Gambir.
"Untuk masyarakat yang sudah membeli tiket KA jarak jauh dan akan melakukan perjalanan dari Stasiun Gambir tidak perlu khawatir,” kata dia, Selasa (7/6/2022).
Sebagai informasi, Stasiun Gambir direncanakan akan kembali melayani perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL).
Baca juga: Banyak PR Jika Ingin Jadikan Manggarai Stasiun Sentral: Akses Jalan Sempit, Lahan Parkir Terbatas
Terkait rencana ini, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten Rode Paulus menyebutkan, hal ini sejalan dengan pembangunan Stasiun Manggarai yang akan dijadikan stasiun sentral.
Roode juga menjelaskan, hingga saat ini Stasiun Gambir masih melayani KA jarak jauh hingga saat ini masih melayani perjalanan KA jarak jauh hingga Stasiun Manggarai selesai pembangunannya.
Baca juga: Pengembangan Stasiun Manggarai Jadi Stasiun Sentral Butuh Waktu Minimal 5 Tahun
Setelah Stasiun Manggarai selesai direvitalisasi, maka Stasiun Gambir akan disetop untuk melayani perjalanan KA jarak jauh.
Menurut Rode, pengembangan Stasiun Manggarai saat ini terus berjalan dan desainnya memang akan difungsikan untuk melayani kereta jarak jauh.
Menurut Kepala Humas PT KAI Daerah Operasional 1 Jakarta Eva Chairunisa, terkait rencana ini pihaknya tidak dapat berkomentar lebih banyak.