Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah terus melakukan mitigasi dampak rencana kenaikan BBM bersubsidi terhadap kenaikan tarif angkutan laut dan darat.
“Laut dan darat tentu terdampak ya. Kita lagi akan melakukan mitigasi kepada laut dan darat,”kata Menhub di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (29/8/2022).
Menhub mengatakan untuk angkutan darat rencanakan kenaikan BBM tidak akan terlalu berdampak. Menurutnya kendaraan umum kemungkinan tidak akan dikenakan kenaikan harga BBM.
“Tetapi kan darat sudah dinyatakan kendaraan dengan umum itu tidak dikenakan. Jadi insyallah yang di darat relatif tidak terdampak,” katanya.
Begitu juga dengan angkutan udara, menurut Menhub rencana menaikan BBM bersubsidi tidak akan berpengaruh pada harga bahan bakar pesawat atau avtur.
Baca juga: Bakar BAN Warnai Unjuk Rasa Tolak Kenaikan Harga BBM di DPR
“Nah ini bagian dari balancing adanya kenaikan BBM satu sisi, satu sisi BBM naik, insyallah avtur akan tetap, dan tarif murah itu bisa dilakukan,” pungkasnya.