TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan pertemuan dengan Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI).
Pertemuan antara Menteri Perdagangan dan AEKI tersebut guna membahas kemajuan industri kopi nusantara.
Dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (13/10/2022) Zulkifli Hasan yang akrab disapa Zulhas mengaku senang melihat semangat para eksportir kopi meningkatkan perdagangan baik di nasional maupun internasional.
Dia menyampaikan bahwa pihaknya akan mendukung penuh segala proses yang dibutuhkan.
Baca juga: Buah Kopi Takengon Aceh sampai ke Amerika Serikat, Ini Buah Pemberdayaan UMKM BRI
"Kami senang jika AEKI memang betul memikirkan kesejahteraan dan kemajuan para coffee stakeholder di Indonesia. Kami mendukung penuh AEKI di segala prosesnya menuju kemajuan dan proses peningkatan perdagangan kopi. Kami siap membantu dan mendukung AEKI," Zulhas.
Sementara itu, Ketua UMUM AEKI Irfan Anwar menyampaikan banyak hal di dalam pertemuan tersebut. Salah satu yang disampaikan ialah terkait dengan tantangan yang dihadapi para petani kopi, hingga pelaku usahanya.
Ada beberapa point penting yang dibahas dalam pertemuan keduanya yaitu Peningkatan kemajuan perkopian Nasional, Modernisasi Asosiasi Kopi, bertambahnya ekspansi negara-negara tujuan ekspor kopi baru yaitu ke Non-Traditional Country.
Termasuk yang paling penting adalah Peningkatan kesejahteraan 2 juta coffee stakeholder.
Baca juga: Belanda Pasar Potensial untuk Ekspor Kopi Indonesia
Pembahasan tersebut diangkat sebagai bentuk nyata dari kepedulian AEKI pada perkembangan industri kopi di Indonesia.
Segala bentuk kegiatan dan usaha akan dilakukan satu per satu demi kebangkitan dan kemajuan perdagangan industri kopi di Indonesia.
Irfan meyakini ke depannya industri kopi akan jauh lebih berkembang dan maju lagi, perlahan angka penjualan kopi harus meningkat.
Selain meningkatnya harga kopi, tentu para petani kopi harus bertambah kesejahteraannya. Melalui pertemuan ini Irfan berharap adanya dukungan dari Pemerintah.