Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Setelah pandemi Covid-19 melanda, masyarakat semakin sadar terhadap urgensi perencanaan keuangan yang baik, satu di antaranya melalui instrumen investasi.
Karena itu, Bank Jago memiliki aspirasi untuk meningkatkan kesempatan bertumbuh melalui solusi finansial digital yang berfokus pada kehidupan atau life-centric financial solution.
"Bank Jago melalui unit usaha Jago Syariah berkolaborasi dengan platform reksa dana digital Bibit untuk menyediakan layanan jasa keuangan yang saling terkoneksi, sehingga memampukan konsumen untuk lebih disiplin dalam mengelola keuangan dan berinvestasi, termasuk investasi syariah," ujar Head of Sharia Business Bank Jago Roy Iskandar dalam sesi temu media di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa (1/11/2022).
Baca juga: CASA Jadi Senjata Bank Jago Hadapi Kenaikan Suku Bunga
Dia mengatakan, kolaborasi ini bertujuan untuk membuat konsumen lebih disiplin dalam berinvestasi dan mengelola keuangan secara mudah, cepat, dan seamless.
"Bank Jago kerja sama dengan Bibit di Juli 2021 dan Jago Syariah di Februari 2022. Saya sendiri pribadi menjawab sebagai pengguna terkait kolaborasi Jago Syariah dan Bibit adalah melalui fitur autodebet, kemudahan konektivitas Jago Syariah dan Bibit," katanya.
Roy mengungkapkan, selain autodebet, portofolio di Bibit bisa dilihat dalam aplikasi Jago Syariah dengan nama Kantong Bibit.
"Jadi, kita bisa lihat saldo di Bibit dalam aplikasi Jago Syariah karena sudah terintegrasi," tutur dia.
Pada tempat sama, karyawan swasta dan nasabah Jago Syariah Adam Harefah menceritakan pengalamannya menggunakan platform Jago Syariah.
"Kalau sekarang fitur yang paling aku suka gampang transfer ke Gopay dan sebaliknya. Lalu, ada fitur autodebet untuk investasi rutin ke Bibit dari Jago Syariah," ujarnya.
Lebih lanjut dengan menggunakan Jago Syariah membuatnya berubah dari sisi mengelola finansial karena tidak semua dihabiskan untuk hiburan, tapi juga berinvestasi.
"Dari saya yang paling berubah lebih disiplin tabung di Bibit dengan autodebet, setiap ada pengeluaran ada kategori mau ke topup (Bibit) atau hiburan. Jadi, saya bisa kontrol (keuangan)" pungkas Adam.