News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BUMN Perkebunan Kembangkan Program Pengelolaan Sampah Terintegrasi untuk Topang Destinasi Danau Toba

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fasilitas pengelolaan sampah terintegrasi yang dikembangkan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) bersama sembilan BUMN lain, mendukung pengembangan destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Danau Toba. Program ini menggandeng Bank Sampah Induk (BSI) Indah Asri dan Serasi (IAS) Toba.

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) bersama sembilan BUMN lain, mendukung pengembangan destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Danau Toba.

Kontribusi tersebut diberikan melalui program pengelolaan sampah terintegrasi yang dilaksanakan sejak awal Oktober 2022.

Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk kontribusi PTPN III (Persero) melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam mendukung pengembangan objek wisata Danau Toba yang telah ditetapkan sebagai salah satu dari lima DPSP nasional.

Baca juga: BUMN Klaster Perkebunan dan Kehutanan Bakal Disederhanakan, Ini Kata Dirut PTPN III

“Kami meyakini jika sampah dikelola dengan baik akan memberikan banyak manfaat, baik dari sisi kebersihan, kesehatan, maupun secara ekonomi bagi masyarakat," ujar Abdul Ghani dalam keterangan tertulis dikutip Senin (21/11/2022).

Dalam pelaksanaannya, program pengelolaan sampah terintegrasi ini juga menggandeng Bank Sampah Induk (BSI) Indah Asri dan Serasi (IAS) Toba.

Adapun, kegiatan yang dilakukan, antara lain bantuan penyediaan tempat pengolahan sampah, penyediaan tong sampah terpilah, pembuatan aplikasi inovasi pengelolaan sampah, sosialisasi pengolahan sampah kepada masyarakat, pendampingan kegiatan dan integrasi pengelolaan sampah, serta ketahanan pangan.

Abdul Ghani menyampaikan, kolaborasi bersama antara BUMN ini merupakan agenda rutin tahunan yang dikoordinasikan langsung oleh Kementerian BUMN. “Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, serta mendukung upaya pemerintah terhadap peningkatan pariwisata Indonesia," ungkapnya.

Baca juga: Optimalkan Pengelolaan Lahan Perkebunan Tebu, PTPN III Gandeng Pemkab Pemalang

Dia menambahkan, dengan adanya sinergi BUMN, maka manfaat yang dirasakan masyarakat akan lebih besar. "Program kolaborasi ini diharapkan dapat membantu untuk meniadakan kendala yang selama ini dialami oleh para pengelolaan sampah di wilayah Danau Toba, serta dapat menciptakan suatu nilai tambah lainnya," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini