Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar Innovation Festival 2022 atau I-Fest 2022 untuk menantang karyawan PNM yang memiliki ide dan menawarkan inovasi yang sesuai dengan portofolio bisnis perusahaan.
Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi mengatakan, I-Fest diselenggarakan untuk memberikan semangat inovasi dan kolaborasi antara kantor cabang, kantor pusat serta afiliasi dalam berkarya.
"Semua insan PNM punya spirit melakukan pembaharuan, bukan mengganti tapi menyempurnakan yang sudah ada, dan momen seperti ini akan terus digalangkan agar semua ide-ide kreatif dan inovatif dari semua insan PNM, menjadikan PNM tumbuh dan berkembang lebih baik,” kata Arief dalam keterangannya, Rabu (7/12/2022).
Setidaknya ada 3 kategori di program ini, yaitu Product & Business Strategy, Technology & Services Improvement dan Social Innovation, masing-masing kategori terdiri dari 3 (tiga) tim teratas hasil penjurian Tahap Semifinal 23 Besar sebelumnya.
Setelah mengikuti serangkaian tahapan mulai dari sosialisasi, kick off, seleksi awal, semifinal 23 besar, kini finalis 10 besar berkesempatan mengikuti boot camp yang akan dipandu oleh Dr. Wahyu T Setyobudi, MM, ATO, CPM (Specialized in Transformation and Innovation) tentang Becoming an Innovative Professionals.
"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mengembangkan karyawan yang memiliki ide dan dapat menawarkan inovasi sesuai portofolio bisnis perusahaan serta mampu mengembangkan talenta yang kompetitif yang dapat menunjang kemajuan perusahaan," katanya.
Baca juga: Cerita Wisnu, Sukses Rintis Wirausaha Setelah Jalani Pelatihan Kartu Prakerja
Serta acara ini menjadi ajang mencari karya inovasi terbaik dari karyawan untuk menjadi agen perubahan dan diharapkan mampu memicu budaya inovasi yang berkelanjutan.
Hingga 7 Desember 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 162,35 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13,39 juta nasabah.
Baca juga: Wirausaha Sosial Asal Indonesia Dapat Dukungan Pendanaan dari Singapura
Saat ini PNM memiliki 4.213 kantor layanan PNM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 6.158 Kecamatan.