"Kita juga menganalisis jumlah dari penumpang kereta api naik 27 persen, kita tahu jumlah penambahan dari pada rangkaian tidak sebesar itu, dan itu bisa dicapai apabila kita melakukan peningkatan produktivitas," tuturnya.
Baca juga: Bank Indonesia Sediakan Rp117 Triliun pada Periode Nataru, Perbankan Sudah Tarik Dana Rp54 Triliun
Selain itu, Budi meminta seluruh stasiun kereta api agar memperketat keamanan bagi penumpang, selama periode Natal dan Tahun Baru 2023.
Menurut Budi, hal tersebut dilakukan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo serta untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pada saat pelayanan penumpang mudik Natal dan Tahun Baru 2023.
Tiket Kereta Api Masih Tersedia
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyatakan tiket untuk perjalanan kereta api periode Natal dan Tahun Baru 2023 masih tersedia banyak dan masyarakat yang akan bepergian tidak perlu khawatir kehabisan.
Sejauh ini PT KAI mencatat, tiket telah terjual sebanyak 916 ribu dari 5,6 juta tiket yang telah disediakan.
"Kereta Api Indonesia selama kira-kira 18 hari masa angkutan Nataru menyediakan 5,6 juta tiket. Dan sampai hari ini sudah terjual 916 ribu untuk kereta api jarak jauh atau sekitar 39 sampai 40 persen," kata Direktur Utama PT KAI (Persero) Didiek Hartantyo, di Stasiun Gambir, Kamis (22/12/2022).
Dia meminta penumpang agar mempersiapkan perjalanan dengan baik, mengingat tiket perjalanan kereta api jarak jauh masih tersedia cukup banyak.
"Jadi imbauan kami kepada para pelanggan yang akan melakukan perjalanan, rencanakan perjalanan dengan baik, ketersediaan tiket masih cukup banyak," tuturnya.
Senada dengan Didiek, Corporate Deputy Director of Passanger Transport Marketing dan Sales KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan, penjualan tiket kereta api periode Natal dan Tahun Baru 2023 yang berlangsung mulai tanggal 22 Desember hingga 8 Januari 2023, baru mencapai 40 persen.
Kata dia, jumlah tersebut lantaran banyak dari calon penumpang memilih untuk membeli tiket pada hari H perjalanan.
Baca juga: Mabes Polri Bolehkan Masyarakat Nyalakan Kembang Api saat Nataru 2023 Asal Dapat Izin
"Penjualan tiket baru 40 persen. Karena memang kalau tipikal penumpang sekarang ini kan beli nya agak mendesak, H-2, H-1 bahkan ada di hari H," kata Raden Agus saat ditemui, di kawasan Stasiun Gambir, Kamis (22/12/2022).
Lonjakan Penumpang
Corporate Deputy Director of Passanger Transport Marketing dan Sales KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji telah memprediksikan, bakal terjadi lonjakan penumpang di tanggal 23 Desember 2022. Sebab, hal itu dilihat dari jumlah pemesan tiket sebanyak 85 persen bagi kereta api jarak menengah.