Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWSCOM, JAKARTA - Kebutuhan hunian dan kesadaran akan investasi properti pada anak muda terus menunjukkan tren peningkatan.
Chief Marketing Officer Kota Podomoro Tenjo Zaldy Wihardja mengatakan berbagai inovasi dan solusi cara pembayaran membuat ribuan anak muda telah memilih Kota Podomoro Tenjo sebagai tempat huniannya.
"Setelah melalui riset mendalam dan pertimbangan yang matang, kami membangun Kota Podomoro Tenjo dua tahun lalu dengan target pasar utama anak muda,” kata Zaldy dalam Podcast Kota Podomoro Tenjo bertajuk Muda Melek Investasi di Main Atrium Emporium Pluit Mall Jakarta, dikutip Senin (27/2/2023).
Baca juga: Industri Properti Tanah Air Mengalami Stagnasi pada Akhir 2022, Ini Sejumlah Faktornya
Zaldy Wihardja menilai pemahaman anak mudah saat ini bahwa properti adalah aset yang bernilai.
Tidak hanya nilainya yang terus naik, menurutnya, namun juga bisa menjadi bagian penting ketika membangun sebuah keluarga.
“Kami bersyukur saat ini lebih dari 4.700 unit properti di Kota Podomoro Tenjo yang terjual dan 64 persen lebih pembelinya adalah anak muda," jelasnya.
Kata dia, semakin banyak anak muda melek investasi, maka properti akan menjadi salah satu tujuan investasi mereka.
“Anak muda kita juga semakin paham bahwa investasi dengan risiko yang paling terkendali dan harganya konsisten naik ya properti. Dan Kota Podomoro Tenjo kenaikan investasinya naik 20 persen selama periode 2 tahun," tambahnya.
Baca juga: Festival Investasi Properti 2023 Jadi Momentum Percepat Penjualan Proyek Hunian dan Komersial
Zaldy mengatakan sebagai bagian dari pelaku usaha di sektor properti, Kota Podomoro Tenjo melihat backlog properti yang juga menjadi perhatian industri properti dan pemerintah.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik pada 2021, backlog perumahan di Indonesia saat ini mencapai 12,7 juta unit.
“Kota Podomoro Tenjo tengah berupaya untuk terus mempercepat pembangunan proyek dengan kualitas terbaik dan unggul. Selain itu melakukan kerjasama strategis dengan pihak Bank, sehingga membantu dan memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan akan rumah,” kata Zaldy.
Kota Podomoro Tenjo kini juga menyediakan program pembayaran yang memudahkan para konsumen yakni Easy Pay seperti pembelian rumah dengan DP 0 persen, bebas biaya provisi, dan bunga 0 persen.
President Director Era Indonesia Darmadi Darmawangsa menjelaskan salah industri properti sudah terbukti sebagai sektor strategis yang dapat mendorong pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Kabar baiknya, kini perekonomian Indonesia tumbuh positif sehingga sentimen pasar terhadap properti juga makin solid.
Seperti diketahui, ekonomi Indonesia pada Kuartal IV-2022 tumbuh positif yaitu mencapai 5,01 persen secara tahunan (yoy), dan pertumbuhan ekonomi selama tahun 2022 juga solid dan impresif yakni sebesar 5,31 persen.
“Kondisi ekonomi yang mulai membaik ini akan mendorong peningkatan permintaan hunian pada tahun ini. Kita lihat suku bunga KPR juga masih terjaga dan pemerintah masih berkomitmen memberikan insentif untuk sektor properti, maka sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli properti,” jelasnya.
Darmadi mengatakan dengan situasi yang mendukung tersebut, investasi properti dipastikan lebih terjamin, minim risiko, dan memiliki kepastian peningkatan nilai aset di masa depan.