News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pakar Keuangan: Pisahkan Uang THR dari Gaji untuk Penuhi Kebutuhan Lebaran

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi: Karyawan menunjukkan emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) untuk investasi di gerai emas dan perhiasan Bulan Purnama Kota Malang, Jawa Timur

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak orang yang memilih untuk menginvestasikan dana Tunjangan Hari Raya (THR) dibandingkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Padahal, Senior Financial Advisor AAM and Associates, Bareyn Mochaddin mengatakan sebaiknya, dari dana THR yang didapatkan tidak terlebih dahulu dipikirkan tentang berapa persen yang bisa diinvestasikan.

Namun, fokuslah terlebih dahulu untuk memenuhi semua kebutuhan lebaran dan kebutuhan tambahan selama Ramadhan.

Baca juga: Senin 10 April 2023: Harga Emas Batangan Antam Turun Rp2.000 ke Level Rp1.072.000 per Gram

"Bukan berarti bisa menghambur-hamburkan dana untuk kebutuhan lebaran ya, tetap secukupnya saja. Lalu jika ada sisa, maka sisa tersebut bisa diinvestasikan," kata Bareyn, Senin(10/4/2023).

Oleh karena itu, dalam hal ini prioritaskan dahulu pengeluaran, misalnya pertama kebutuhan lebaran seperti mudik dan THR.

Kedua adalah kebutuhan tambahan selama Ramadhan seperti buka puasa bersama dan hampers. Adapun yang ketiga adalah investasi atau kebutuhan lainnya.

Investasi berada pada urutan ketiga, karena menurut Bareyn, investasi itu erat kaitannya dengan tujuan, jangka waktu, dan profil risiko. Karenanya, bagi mereka yang memiliki dana lebih dari THR untuk berinvestasi, sebaiknya berinvestasi sesuai dengan tujuan, jangka waktu, dan profil risiko.

"Hindari berinvestasi hanya karena berdasarkan tren semata, apalagi karena ikut-ikutan teman atau saudara. Pilihlah investasi secara bijak, pelajari terlebih dahulu produk investasinya, dan pastikan produk investasinya berizin serta diawasi oleh lembaga yang berwenang seperti OJK atau Bappebti," tegas Bareyn.

Baca juga: Permintaan Meningkat, Antam Bidik Penjualan Emas 31 Ton di 2023

Bareyn menyarankan menggunakan metode “THR PAS”. T berarti, terima dulu baru keluarkan, yaitu berarti jangan berutang karena merasa akan mendapat THR. H, hanya untuk lebaran. Fokuskan dana THR untuk kebutuhan lebaran. R, rayakan! Gunakan dana THR untuk menyenangkan diri sendiri dan keluarga di masa ramadhan dan lebaran.

"Lalu P, pisahkan dari gaji. Pastikan kebutuhan lebaran hanya mengambil dari THR. A, anggarkan. Jangan asal mengeluarkan. Dan terakhir S, sisanya, bisa digunakan untuk investasi," kata Bareyn.

Termasuk juga dalam menginvestasikan dana THR ke emas, kata Bareyn, yang sangat menarik dan kerap kali disebut save heaven.

Emas memang menarik namun tetapi hati-hati, agar bisa dipertimbangkan juga emas tersebut akan digunakan untuk apa dan kapan, serta berapa rata-rata kenaikan setiap waktunya, sehingga tidak mengalami kerugian dalam berinvestasi.

Untuk diketahui, sifat emas yang melindungi nilai (safe haven) menjadikannya pilihan untuk investasi jangka panjang bahkan jangka menengah.

"Nah jika tertarik cobalah invetasikan uang THR ke emas melalui berbagai pilihan produk di emas," ujar Bareyn.

Salah satunya dengan produk Brankas (Berencana Aman Kelola Emas) LM misalnya, menjadi produk investasi emas Antam yang praktis, karena pelanggan tidak perlu khawatir atas keamanan emas yang dimiliki. Brankas LM Antam ini memberikan kemudahan akses para pelanggan dalam menginvestasikan dana yang dimilikinya dalam bentuk emas fisik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini