TRIBUNNEWS.COM - PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga dengan menaikkan harga sejumlah Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis non subsidi.
Perubahan ini berlaku mulai hari ini, Sabtu (1/7/2023) .
Hal tersebut, sesuai perintah di surat edaran Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis BBM Umum Jenis BBM dan Minyak Solar.
Dalam keterangan resminya, PT Pertamina menjelaskan ada tiga jenis BBM non subsidi yang mengalami kenaikan harga pada awal bulan ini.
Baca juga: Formulasi Pelumas Ini Terinspirasi dari Balap F1, Diklaim Bikin Irit BBM Hingga 8,4 Persen
Di antaranya Pertamax Turbo, dari harga awal di patok Rp 13.600 per liter kini resmi naik Rp 400 menjadi Rp 14.000.
Kenaikan harga juga terjadi pada BBM jenis Dexlite, yang semula harganya dibanderol Rp 12.650 kini jadi Rp 13.150 per liter.
Atau naik sekitar Rp500 per liter dari harga bulan sebelumnya.
Serta Pertamina Dex yang juga mengalami kenaikan harga per 1 Juli.
Dari yang semula dijual Rp 13.250, kini menjadi Rp 13.500 per liter atau naik Rp 250 per liter, seperti dikutip dari MyPertamina
Sementara itu, untuk harga BBM RON 92 atau Pertamax tidak mengalami perubahan harga, tetap dikisaran Rp 12.500 per liter.
Begitu pun dengan Pertalite yang stabil di harga Rp10.000 per liter.
Perlu diketahui perubahan ini terjadi serentak disekitar wilayah Jabodetabek, Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: Pertamina Pastikan BBM Ramah Lingkungan RON 95 Bakal Dijual Dalam Waktu Dekat
Berikut rincian harga BBM Pertamina terbaru 1 Juli 2023:
Aceh
- Pertalite: Rp 10.000 per liter
- Pertamax: Rp 12.500 per liter
- Pertamax Turbo: Rp 14.000 per liter
- Dexlite: Rp 13.150 per liter
- Pertamina Dex: Rp 13.550 per liter