News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dukung Kemajuan UMKM, Gojek Gandeng LAZIS NU dan BPJPH Gelar Pelatihan Sertifikasi Halal

Penulis: Muhammad Fitrah Habibullah
Editor: Anniza Kemala
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gojek berkolaborasi bersama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan LAZIS NU DKI Jakarta menyelenggarakan pelatihan dan sosialisasi secara luring mengenai pentingnya memiliki sertifikasi halal bagi UMKM.

TRIBUNNEWS.COM - Sebagai bagian dari PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (Grup GoTo), Gojek berupaya untuk terus menjadi mitra terbaik bagi pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui solusi teknologi dan nonteknologi. Berkomitmen untuk memajukan ekonomi lokal, Gojek mengajak UMKM untuk segera memiliki sertifikat halal. 

Dalam rangka mendukung pertumbuhan mitra usaha dengan memiliki sertifikasi halal, kali ini Gojek berkolaborasi bersama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan LAZIS NU DKI Jakarta untuk menyelenggarakan pelatihan dan sosialisasi secara luring mengenai pentingnya memiliki sertifikasi halal bagi UMKM. 

Dalam sesi sosialisasi kali ini, BPJPH memaparkan pengenalan dasar sertifikat halal, macam-macam produk dan jasa yang wajib bersertifikat halal, serta syarat dan tahap pendaftarannya. Kegiatan ini mendapat sambutan baik dan diikuti oleh para pelaku UMKM.   

Kegiatan pelatihan yang digelar pada 8 Agustus 2023 di Jakarta Pusat ini dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Ketua LAZIS NU DKI Jakarta Ichwanul Muslimin, Kepala BPJPH Muhammad Aqil Irham, dan Chief Public Policy & Government Relations GoTo Shinto Nugroho.

Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki mengungkapkan, “Kewajiban bersertifikat halal ini merupakan komitmen pemerintah untuk memberikan kenyamanan, keamanan, keselamatan dan kepastian ketersediaan Produk Halal bagi masyarakat. Hal ini turut menjadi salah satu program prioritas di Kementerian Agama yaitu 1 juta Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI).”

Selain itu, Saiful secara langsung memberikan apresiasi atas upaya Gojek yang menggencarkan pentingnya memiliki sertifikat halal bagi para UMKM kuliner. 

“Kami mengapresiasi upaya Gojek yang telah menggencarkan edukasi dan sosialisasi kepada UMKM kuliner akan pentingnya sertifikat halal. Kami berharap semakin banyak pelaku UMKM yang memahami pentingnya sertifikat halal dan segera mendaftarkan sertifikat halal untuk usahanya,” lanjutnya.  

Perlu diketahui, dalam UU No. 33 Tahun 2014 mengenai Jaminan Produk Halal dinyatakan bahwa pelaku UMKM wajib memiliki sertifikat halal bagi produk-produk olahannya. Tak hanya itu, selain harus menggunakan bahan yang halal, pelaku UMKM juga harus memastikan fasilitas produksi terbebas dari kotoran atau najis.

BPJPH sendiri mewajibkan sertifikasi halal bagi tiga kelompok produk pada tahun 2024, yaitu: pertama, makanan dan minuman, kedua, bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman, dan ketiga, produk hasil sembelihan dan jasa penyembelihan.

Kepala BPJPH Muhammad Aqil Irham menyampaikan “Pelatihan dan sosialisasi sertifikat halal kali ini merupakan keberlanjutan kerja sama kami bersama Gojek melalui GoFood. Sebelumnya, BPJPH dan GoFood telah aktif mengedukasi pelaku UMKM mengenai pentingnya memiliki sertifikat halal. Program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) ini menjadi prioritas kami pada 2023, khususnya bagi para pelaku UMK. Hal ini untuk mendukung target Indonesia menjadi produsen makanan dan minuman halal nomor 1 di dunia pada tahun 2024.”

Lebih lanjut, Aqil menambahkan, “Melalui keikutsertaan GoFood, kami berterima kasih karena telah membantu mendorong program pemerintah secara aktif dan kami harapkan kerja sama serupa bisa diikuti oleh perusahaan teknologi lain  di Indonesia.”

Menjadi mitra terbaik bagi pertumbuhan UMKM

Melalui pelatihan dan sosialisasi ini, Gojek mendorong agar para pelaku UMKM dapat terbantu untuk segera memiliki sertifikat halal. (dok. GoFood)

Pelatihan dan sosialisasi sertifikat halal kali ini merupakan keberlanjutan kerja sama BPJPH dan Gojek melalui GoFood setelah sebelumnya kedua pihak telah aktif memberikan edukasi kepada pelaku UMKM mengenai pentingnya memiliki sertifikat halal.

Melalui pelatihan dan sosialisasi ini, Gojek mendorong agar para pelaku UMKM dapat terbantu untuk segera memiliki sertifikat halal. Sertifikat halal ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan para pelanggan, sehingga menjadi salah satu nilai tambah bagi UMKM dalam mengembangkan usahanya. 

Chief Public Policy & Government Relations GoTo, Shinto Nugroho, berterima kasih kepada berbagai pihak yang terlibat dalam pelatihan sertifikasi halal ini. 

“Kami berterima kasih atas kerja sama yang terjalin dengan LAZIS NU DKI Jakarta dan BPJPH, serta dukungan Kementerian Agama dalam pelatihan dan sosialisasi mengenai sertifikat halal kepada UMKM,” ujarnya. 

Di saat yang sama, Shinto juga menekankan upaya Gojek untuk selalu mendukung penuh inisiatif pemerintah dalam memajukan UMKM.

“Gojek selalu mendukung penuh inisiatif pemerintah dalam memajukan UMKM yang juga sejalan dengan misi Gojek untuk terus menjadi mitra terbaik bagi pertumbuhan UMKM. Melalui pelatihan dan sosialisasi ini, kami berharap pelaku UMKM kuliner mendapatkan nilai tambah berupa kepercayaan konsumen yang lebih tinggi sehingga dapat menjadi mitra andalan bagi pelanggan dan naik kelas,” lanjutnya.  

Ketua LAZIS NU DKI Jakarta, Ichwanul Muslimin turut menyampaikan harapannya agar pelatihan ini menjadi wadah dalam menjawab kebutuhan UMKM dalam menerbitkan sertifikasi halal. 

“Kami melihat sertifikat halal ini dapat memberikan rasa aman kepada publik bahwa produk yang ada di dalam negeri sudah terukur dan terpercaya. Selain itu, sertifikat halal telah menjadi bagian dari preferensi konsumen dalam memiliki produk ataupun menikmati makanan yang dikonsumsi. Melalui sesi pelatihan dan sosialisasi bersama GoFood ini, diharapkan dapat menjangkau para pelaku UMKM secara langsung dan sebagai wadah untuk menjawab kebutuhan UMKM akan sertifikasi halal, sekaligus kebutuhan masyarakat terhadap produk halal,” tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini