News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pelaku UMKM Jajaki Pasar Ekspor Melalui Pameran Dagang Wellness Food Japan 2023

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

UMKM binaan Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) program pemberdayaan PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melebarkan sayap ke pasar ekspor.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) program pemberdayaan PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melebarkan sayap ke pasar ekspor.

Ada lima UMKM unggulan yang dibawa dalam Wellness Food Japan 2023 salah satu pameran dagang terbesar di Jepang.

Pameran ini diikuti lebih dari 600 peserta, dan dikunjungi lebih dari 40.000 orang setiap harinya.

Baca juga: Dukung E-Commerce Berkelanjutan, UMKM Diajak Pakai Kemasan Lebih Ramah Lingkungan

Kelima UMKM itu adalah Bali Pure dan Padma Herbal dari Bali, Dede Satoe dari Surabaya, Kopi Benua dari Palembang, dan Togato Coffee dari Medan.

Pemilik Usaha Bali Pure I Ketut Sumayana mengatakan, kesempatan berpartisipasi dalam Wellness Food Japan 2023 ini merupakan pengalaman yang sangat berharga.

Dari pameran ini, ia bisa menjajaki peluang memasarkan produknya di Jepang.

Bali Pure membawa sejumlah produk unggulannya seperti virgin coconut oil (VCO), sabun, dan massage oil alias minyak pijat.

Menurut dia, ada potensi pasar yang besar untuk memasarkan produk-produk Bali Pure di Negeri Sakura ini.

“Setelah melihat produk kami, pengunjung mendapatkan tester, saya juga kasih pijatan dengan massage oil Bali Pure. Para pengunjung di Jepang ini senang sekali. Bahkan, ada yang datang lagi dua kali, dan mereka menyatakan tertarik dengan produk kami,” kisah Ketut, dikutip Sabtu (12/8/2023).

Ada beberapa pembeli potensial, di antaranya salah satu penyalur produk spa.

Ketut memberikan beberapa contoh produk. Setelah pameran, ia akan menindaklanjuti peluang bermitra dan menjalin komunikasi dengan para pembeli potensial lainnya.

Hal yang sama diungkapkan Djono Darmaputera, pemilik usaha Sahang Mas, yang membawa produk unggulannya berupa kopi dengan merek “Benua”.

Hasil dari pameran ini, kata Djono, ada pasar yang bisa dijajaki dan peluang mendapatkan calon pembeli. Ia akan membina relasi dan komunikasi dengan para calon pembeli potensial.

“Siapa tahu suatu saat bisa memenuhi permintaan,” kata Djono.

Sementara itu, Ni Putu Ellida Raiani, pemilik UMKM Padma Herbal, mengungkapkan, salah satu tujuan dari mengikuti Wellness Food Japan 2023 adalah membuka peluang bisnis untuk memasarkan produk-produk herbal produksinya.

Pada pameran ini, Ellida membawa sejumlah produk unggulan Padma Herbal, di antaranya, artisan tea herbal, berbagai minuman instan herbal, permen jahe, dan permen rosella.

Ellida mengaku telah bertemu dengan beberapa pedagang partai besar (wholesaler) dan ritel.

“Kami akan follow up beberapa buyer potensial yang memang bisa membawa produk kami untuk dipasarkan di Jepang. Semoga ada yang cocok,” kata Ellida.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini