Untuk setiap kapal nelayan yang sudah dikonversi akan dibekali dengan 1 unit tabung baja dengan standar keselamatan tinggi dan berkapasitas sekitar 17 (Liter Water Capacity) LWC atau setara dengan 4.2 Liter Setara Premium (LSP).
Satu unit tabung diperhitungkan dapat mendukung daya jelajah sekitar hingga 50 km atau setara dengan 1 hari berlayar.
Pada proses uji coba ini, Gagas akan mengirimkan sekitar 100 tabung yang telah terisi ke lokasi terdekat yang dapat diakses oleh nelayan untuk melakukan penukaran tabung kosong.
Pelaksanaan uji coba ini akan dilaksanakan selama 1 bulan untuk melihat bagaimana efisiensi dan efektivitas penggunaan BBG pada mesin kapal nelayan.
Selain uji coba konversi pada mesin kapal nelayan, pada awal tahun 2023 Subholding Gas juga telah melakukan uji coba penggunaan BBG pada truk pengangkut logistik dengan menggunakan Liquefied Natural Gas (LNG) dan menunjukkan hasil yang cukup memuaskan.
Pada uji coba tersebut, truk LNG yang memiliki kapasitas tangki bahan bakar sebanyak 1.000 liter LNG berhasil menempuh rute Jakarta – Surabaya dengan total jarak tempuh sekitar 840 km dan hanya menghabiskan sekitar 542 liter LNG.