Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terjadi lonjakan penumpang kereta api yang signifikan selama masa hari tenang atau menjelang hari pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan jatuh pada 4 Februari mendatang.

VP Public Relations KAI Joni Martinus memaparkan, berdasarkan data hari ini saja, Senin (12/2/2024), tiket kereta api jarak jauh yang terjual mencapai 108.218 tiket, naik 20 persen dibandingkan kondisi normal yang rata-rata sekitar sebanyak 90.000 penumpang.

Tujuan yang paling banyak dipilih adalah Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Solo, dan kota lainnya.

"Untuk mengakomodasi pelanggan pada periode 12 – 18 Februari 2024 tersebut, KAI menyiapkan 1.502 KA Jarak Jauh atau rata-rata 214 perjalanan per hari," ujar Joni di Jakarta, Senin (12/2/2024).

Pihaknya mengintensifkan upaya pengamanan di area perkeretaapian guna memastikan keselamatan pelanggan serta kelancaran operasional kereta api menjelang periode pemungutan suara pada Pemilu 2024.

Untuk upaya ini pihaknya bekerja sama dengan TNI/Polri meningkatkan pengawasan dan optimalisasi pengamanan di kereta api, stasiun-stasiun, serta jalur kereta api dan perlintasan sebidang.

Untuk pengamanan di area stasiun, KAI melakukan antisipasi jika dijadikan titik kumpul pemberangkatan pendukung peserta Pemilu.

Antisipasi juga dilakukan untuk vandalisme terhadap stasiun dan armada kereta.

Baca juga: Volume Penumpang Kereta Api Melonjak 44 Persen Saat Long Weekend

“Pelaksanaan pengamanan di stasiun dilakukan sesuai SOP serta menggunakan metal detector dan inspector mirror di stasiun-stasiun tertentu,” jelas Joni.

Sementara optimalisasi pengamanan jalur kereta api dilakukan dengan melakukan patroli mobile sepanjang lintas jalur KA. Selain itu juga dilakukan antisipasi pelemparan terhadap KA.

Pada pengamanan di perlintasan sebidang, KAI melakukan penempatan personel serta pemasangan peralatan dan rambu-rambu keselamatan di perlintasan yang rawan kecelakaan .

Baca juga: Kapan Penjualan Tiket Kereta Api untuk Lebaran 2024 Dibuka? Begini Penjelasan KAI

"KAI juga bekerja sama dengan aparat kewilayahan dalam rangka penanganan keamanan dan keselamatan, serta penindakan dan penegakan hukum terhadap pelaku pelanggaran di perlintasan sebidang," tutur Joni.

Joni mengatakan, sejauh ini seluruh aktivitas layanan perkeretaapian berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berkaitan dengan kegiatan menjelang masa pemungutan suara Pemilu.