Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (MSIG Life) membayarkan klaim Kesehatan dan meninggal dunia sebesar Rp336 miliar di Semester I 2024.
CEO & Presiden Direktur MSIG Life Wianto Chen menerangkan, pembayaran ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam melindungi nasabah di tengah biaya perawatan yang tinggi.
"Komitmen perlindungan ini didukung oleh kondisi finansial yang sangat sehat, dengan RBC (Risk-Based Capital) sebesar 1.876 persen per Juni 2024," ujar Wianto Chen saat dikonfirmasi, Kamis (28/8/2024).
Baca juga: Penggunaan Saluran Digital Lebih Mudah untuk Edukasi Asuransi ke Gen Z
Hal tersebut, lanjut dia, jauh di atas ketentuan minimum regulator sebesar 120 persen. Sedangkan, klaim kesehatan meningkat sebesar 33 persen dibandingkan periode sebelumnya, dengan penyakit seperti Demam Dengue, Infeksi Saluran Pencernaan, Infeksi Saluran Pernafasan Akut, Thypus, dan Infeksi Bakteri menjadi penyebab utama klaim.
Head of Customer & Marketing MSIG Life Lukman Auliadi menambahkan bahwa perusahaan berkomitmen untuk mendukung masyarakat Indonesia dalam meningkatkan gaya hidup sehat dan memastikan perlindungan finansial saat risiko terjadi.
"Komitmen ini diwujudkan melalui aplikasi mobile VEGA by MSIG Life dan MyFit+ by MSIG Life, yang membantu pengguna hidup lebih sehat dan memudahkan klaim saat risiko terjadi,” kata Lukman.
Dengan inovasi solusi perlindungan, menurutnya, ekosistem kesehatan, dan pelayanan digital, pihaknya terus berupaya menjadi mitra terpercaya bagi masyarakat Indonesia.