Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Transportasi Daring Roda Dua Garda Indonesia Igun Wicaksono berujar, pengemudi ojek online (Ojol) akan mematikan aplikasi hari ini, Kamis (29/8/2024).
Igun berujar, terutama bagi mereka yang mengikuti demo ojol dan kurir se-Jabodetabek yang akan digelar Kamis siang ini. Menurtnya, mereka akan mematikan aplikasi hingga sore hari.
"Peserta aksi memang sepakat mematikan aplikasi juga pendukung aksi akan melakukan offbid massal sebagai bentuk solidaritas mulai hari ini pagi tadi hingga nanti sore sekitar jam 17.00 - 18.00 WIB," ujar Igun saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (29/8/2024).
Baca juga: Jelang Aksi Demo Driver Ojol dan Kurir Tuntut Legal Standing, 1.326 Personel Gabungan Disiagakan
Selain itu, Igun mengimbau untuk menghindari kawasan sekitar Medan Merdeka Jakarta Pusat terkait aksi. Pelaksanaan aksi sekitar jam 12.00 WIB hingga selesai atau jam 17.00 WIB.
"Mohon para pengguna layanan ojol dan kurir sekitaran lokasi aksi di daerah Jalan Medan Merdeka dan sekitarnya sementara tidak lakukan pemesanan dahulu," tuturnya.
Igun mengatakan imbauan itu disampaikan guna menghindari hal yang tidak diinginkan, baik bagi pengemudi maupun pelanggan.
Igun menambahkan, aksi yang akan dilakukan di tiga titik yaitu Istana Merdeka, kantor Gojek di sekitar wilayah Petojo, Jakarta Pusat dan kantor Grab di sekitar Cilandak, Jakarta Selatan, kemungkinan akan membuat pengguna layanan kesulitan melakukan pesanan (order). Terlebih saat aksi dimulai Kamis siang di Istana Merdeka.
Oleh karena itu, Igun mengimbau para pengguna layanan untuk melakukan pemesanan dua jam sebelum aksi atau maksimal pukul 10.00 WIB.