News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemerintah Minta Ritel Modern Gandeng Toko Kelontong: Kerja Sama yang Saling Untung

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso ketika ditemui di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2024).

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumlah toko kelontong tradisional di Indonesia hampir mencapai 4 juta. Angka tersebut mencapai 90 persen dari jumlah ritel yang ada di Tanah Air.

Detailnya, menurut data yang disebutkan Menteri Perdagangan Budi Santoso, jumlah toko kelontong di dalam negeri ada sebanyak 3,9 juta.

"Jadi toko kelontong ini jumlahnya cukup besar. Ada sekitar 3,9 juta atau sekitar 90 persen dari ritel yang ada di Indonesia," katanya dalam acara yang diselenggarakan salah satu perusahaan ritel nasional di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2024).

Baca juga: Mendag: Awal Ada Ritel Modern, Toko Kelontong Dianggap akan Mati, Kini Saling Menghubungkan

Dengan jumlah toko kelontong yang besar, Budi meminta ritel modern untuk menggandeng mereka dalam kerja sama yang saling menguntungkan.

"Jadi, antara ritel modern (dan) toko kelontong harus bekerja sama dan tentu kerja sama yang saling menguntungkan," ujar Budi.

Budi kemudian mengungkap bahwa dulu kehadiran ritel modern sempat dianggap menjadi ancaman bagi toko kelontong.

"Dulu itu ketika ada ritel modern, ya dulu awal-awal ada ritel modern, itu dianggap yang toko kelontong tradisional itu akan mati," ucap Budi.

Namun, kini kondisinya justru berbeda dengan anggapan tersebut.

Budi menyebut ritel modern dan toko kelontong tradisional sekarang justru bisa menghubungkan dan mendukung satu sama lain.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini