TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terus didorong untuk bertransformasi digital demi memperluas akses pasar sekaligus memperbesar kapasitas usahanya.
UMKM berkontribusi lebih dari 60 persen terhadap PDB dan menyerap 97% tenaga kerja Indonesia.
Transformasi digital di UMKM membantu mereka terus mengikuti dinamika pasar, diantaranya melalui adopsi sistem pembayaran digital seperti QRIS.
Berdasarkan data Bank Indonesia, hingga November 2024, QRIS telah mencatatkan 689,07 juta transaksi, tdengan 55,02 juta pengguna dan 35,1 juta merchant.
Baca juga: Genjot Literasi Digital, Ratusan UMKM Dapat Pembekalan Strategi Berbisnis di Online
Angka ini mencerminkan potensi besar yang dapat terus dimanfaatkan untuk mempercepat digitalisasi UMKM.
Direktur Komersial Jalin, Eko Dedi Rukminto, mengatakan, melalui program SPEKTA 2024 (Spesial Kumpul Juwara Akhir Tahun 2024), pihaknya berkomitmen mendukung ekosistem Mitra Bukalapak untuk menghadirkan solusi pembayaran digital seperti QRIS kepada pelaku UMKM.
“Transformasi digital melalui ekosistem yang kuat dapat membantu UMKM meningkatkan daya saing, efisiensi, serta akses terhadap layanan keuangan yang lebih inklusif,” ujar Eko dikutip Rabu, 25 Desember 2024.
Eko menjelaskan, sebagai bagian dari anak usaha BUMN yang tergabung dalam Holding BUMN Danareksa, Jalin juga berperan sebagai agent of development yang berkomitmen mendukung pemberdayaan sektor UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional.
Menurut dia, sinergi dengan mitra strategis seperti Bukalapak memungkinkan perusahaan terus memperkuat ekosistem digital dengan solusi pembayaran seperti QRIS, memberikan edukasi yang relevan ke pelaku usaha demi mewujudkan inklusi keuangan yang berkeadilan.
Di event SPEKTA 2024, komunitas Juwara yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia seperti warung, kios tradisional, dan agen individu diberdayakan agar tetap kompetitif dalam mempercepat transformasi digital UMKM melalui model bisnis O2O (online to offline).
Wakil Direktur Bukalapak Bima Tjahja menekankan pentingnya kolaborasi dengan Jalin dalam mendukung digitalisasi UMKM.
Karena itu, pihaknya terus berkomitmen untuk memberdayakan mitra-mitra kami di seluruh Indonesia melalui solusi pembayaran digital yang praktis dan efisien.
Kolaborasi lintas sektor dengan dukungan ekosistem terintegrasi menjadi sangat penting agar tetap kompetitif dalam era perdagangan digital.