TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harga cabai di berbagai daerah mengalami lonjakan signifikan hingga menembus Rp120 ribu per kilo gram (kg)
Harga cabai rawit merah di Pasar Minggu, Jakarta, dijual oleh pedagang Rp120 ribu sampai Rp130 ribu per kg. Sedangkan untuk cabai merah kriting naik jadi Rp75 ribu per kg.
Kenaikan harga cabai rawit merah tersebut sudah berlangsung jelang tahun baru 2025, bahkan dikatakan pedagang sentuh harga Rp150 ribu per kg pada saat itu.
Mahalnya harga cabai membuat pembelian senilai Rp5.000, hanya dapat 5 atau 8 cabai tergantung dari timbangan ukuran ons.
Baca juga: Pasar Induk Pare Pasok 60 Persen Kebutuhan Cabai Jabodetabek
Adapun harga normal cabai rawit merah sekitar Rp 40.000-Rp 60.000 per kg.
Kemudian di Pasar Cileungsi, Bogor, harga cabai rawit merah dibanderol Rp130 ribu per gram.
Umar yang merupakan pedagang di Pasar Cileungsi menjelaskan, kenaikan harga cabai rawit merah sudah berlangsung sebelum Tahun Baru 2025.
"Untuk cabai rawit merah sekarang sampai Rp 130.000 per kilosebelumnya hanya Rp 50.000 per kilogram," kata Umar.
Ia menduga, kenaikan harga cabai ini karena stok menipis, sementara daya beli masyarakat tinggi.
"Faktor panen gagal sepertinya, belum panen raya juga, kalau sudah panen raya mudah-mudahan ada penurunan harga," katanya.
Kemudian, harga cabai di Pasar Besar Kota Malang, Jawa Timur juga semakin pedas.
Dari sejumlah pedagang di Pasar Besar Kota Malang mengatakan harga semua jenis cabai mengalami kenaikan.
Harga cabai rawit merah menyentuh harga Rp 110 ribu per kg.
Pedagang menyebut jika kenaikan harga cabai dikarenakan musim hujan dan petani banyak yang gagal panen.