News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Sempat Didemo Warga, Pemerintah Perancis Akhirnya Lakukan Lockdown

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengunjung mengantri di pintu masuk utama Piramida (Museum Louvre) di Paris, Rabu (4/03/2020). Museum Louvre di Paris yang paling banyak dikunjungi, dan dibuka kembali setelah tutup dua hari, karena banyak staf menolak untuk bekerja karena ketakutan akan virus corona. (AFP/Philippe LOPEZ)

Spanyol Lockdown Nasional karena Lonjakan Kasus

Peningkatan tajam atas jumlah kasus virus corona atau Covid-19 di Spanyol membuat otoritas setempat memberlakukan lockdown secara nasional.

Pada Sabtu (14/3/2020) lalu, pemerintah Spanyol mengumumkan hal ini.

Kini resmi sudah Spanyol menjadi negara Eropa kedua yang melakukan penguncian secara besar-besaran.

Pemerintah mengimbau masyarakat agar terus tinggal di rumah dan keluar dengan pengecualian tertentu.

Warga boleh keluar hanya untuk membeli makanan, pergi bekerja khusus untuk pekerjaan yang tidak diperbolehkan secara jarak jauh, mencari bantuan medis, atau membantu orang yang membutuhkan.

Spanyol resmi melakukan penguncian secara nasional. Spanyol adalah negara Eropa kedua yang melakukan lockdown ini. (Youtube Sky News Australia)

Semua sekolah, restoran, bar, dan toko ditutup dan diliburkan.

Kebijakan ini mengikuti aksi pemerintah regional Madrid dan Catalonia, yang sudah melakukan lockdown sejak beberapa hari terakhir.

Transportasi umum ditangguhkan, terlebih bagi kereta dan bus jarak jauh.

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez menilai bahwa saat ini Spanyol tengah mengalami kondisi kritis.

"Spanyol menunjukkan saat-saat kritis dimana kapasitas ini menyebabkan kesulitan," jelasnya dilansir New York Times.

"Kita menghadapi saat yang sulit dengan perjuangan dan pengorbanan."

"Beberapa hak yang penting harus dibatasi karena kita mau mengalahkan virus ini," tambah Pedro di hadapan awak pers.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini