News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

4 Jenis Vaksin Covid-19 Proses Registrasi EUA di BPOM, Mulai Cansino hingga Johnson and Johnson

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi vaksin. 4 Jenis Vaksin Covid-19 Proses Registrasi EUA di BPOM, Mulai Cansino hingga Johnson and Johnson

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Saat ini ada 4 produsen vaksin Covid-19 yang mengajukan proses registrasi Izin Penggunaam Darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) di Indonesia.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Penny K Lukito ujar Budi dalam rapat dengar pendapat bersama komisi IX DPR RI, Rabu (25/8/2021).

"Saat ini ada beberapa vaksin yang sedang proses registrasi mendapatkan EUA. Ada Cansino, ada Johnson and Johnson. Proses registrasinya berjalan secara bertahap," kata Penny.

Baca juga: Panglima TNI Pakai Secretome untuk Booster Vaksin Sinovac, Ini Penjelasan Dokter Pribadinya

Baca juga: Pfizer Minta Persetujuan Vaksin Booster, WHO Tegaskan Dosis Pertama Harus Jadi Prioritas

Ia melanjutkan, keempat jenis vaksin tersebut masih dalam proses melengkapi data-data sebagai syarat terbitnya EUA.

Berikut daftar empat jenis vaksin yang dihimpun dari data Badan POM :

1. Cansino

Ilustrasi vaksin Covid-19. Perusahaan vaksin asal China, CanSino Biologics, sedang bernegosiasi dengan beberapa negara agar kandidat vaksin Covid-19 miliknya bisa diuji coba fase ketiga di luar negeri. (Pixabay/TheDigitalArtist)

Cansino yang didaftarkan oleh PT Bio Farma untuk vaksin COVID-19.

Vaksin ini berplatform Recombinant Novel Adenovirus (AD-5).

Digunakan untuk dewasa di atas 18 tahun.

Saat ini prosesnya menunggu data keamanan.

2. Johnson and Johnson

Botol vaksin Johnson & Johnson Janssen Covid-19 dosis tunggal yang disiapkan oleh St. John's Well Child and Family Center dan Los Angeles County Federation of Labour and Immigrant pada 25 Maret 2021 di Los Angeles, California (Frederic J. BROWN / AFP)

Vaksin berplatform adenovirus ini didaftarkan oleh PT Johnson and Johnson Indonesia.

Penggunaan vaksin ini hanya satu dosis penyuntikan pada dewasa di atas 18 tahun.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini