Dia juga mengaku bersalah atas aksi handball-nya itu yang jadi satu di antara sebab tersingkirnya Belanda.
"Kami kalah karena kesalahan saya dan saya sedikit terdorong saat melakukan handball," ucapnya dilansir NOS.
Matthijs de Ligt juga tak menyangkal, setelah bermain dengqn 10 orang, timnya terdesak dan arah permainan pun berubah.
"Hal itu (kartu merah) mengubah pertandingan dan saya merasa bertanggung jawab."
"Sebelum itu terjadi, kami mengendalikan permainan. Kartu merah membuat perbedaan."
"Sungguh menyakitkan," kata dia.
BERITA REKOMENDASI