Adapun Inggris mencatat enam peluang dengan satu yang mengenai sasaran.
Alhasil, tekanan itu membuat Inggris harus kebobolan di menit ke-67 lewat gol balasan Leonardo Bonucci.
Inggris Vs Italia mesti dilewati lewat babak perpanjangan waktu 2X15 menit di mana skor tetap imbang 1-1 di akhir perpanjangan waktu.
Babak adu penalti harus dimainkan untuk menentukan pemenang, sebuah babak yang ditakuti tim tiga singa karena riwayat buruk mereka dalam babak tersebut.
Hasilnya, benarnya saja, Inggris yang juga sempat unggul dalam perhitungan gol di babak adu penalti, berbalik tertinggal dan kalah saat penendang terakhir mereka, Bukayo Saka, gagal memasukkan bola.
Hal ini membuat kecewa banyak pihak, tak terkecuali Pangeran William.
Baca juga: Data & Fakta Final EURO 2020 Inggris Vs Italia, Donnarumma Memang Superman, Inggris Anti-Adu Penalti
Anak dari Putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran Charles itu, tampak hadir langsung di Wembley bersama istrinya Kate Middleton dan anaknya Pangeran George untuk memberikan dukungan.
Pangeran William secara jujur menyatakan kekecewaannya.
Dia tetap memberi selamat ke Italia dan menyemangati Inggris.
"Memilukan. Selamat buat @Azzurri atas kemenangannya. @England, kalian sudah melangkah hingga sejauh ini, tapi sayangnya ini bukan harinya kita," kata Pangeran William dalam unggahannya di Instagram.
"Tegakkan kepala kalian dan banggalah pada diri kalian. Satu tahu akan akan kesempatan lagi berikutnya," kata Pangeran William.
Partai puncak ini merupakan babak final keempat untuk Italia sejak mereka juara EURO pada 1968 dan menjadi runner-up pada Piala Eropa 2000 dan 2012.
Adapun Inggris menjajal final EURO perdana mereka.
Laga puncak EURO 2020 juga menjadi final kedua The Three Lions sejak menjuarai Piala Dunia 1966.
Baca juga: Rekor Lionel Messi Bawa Argentina Juara, Bukan Cuma Jadi Top Scorer Copa America 2021