News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Suriah

Radar Militer Rusia Deteksi Dua Obyek Seperti Rudal Balistik

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM, MOSCOW - Militer Rusia, di hari Selasa (3/9/2013), mendeteksi dua obyek yang diduga rudal balistik di Laut Mediterania.

Menurut pemberitaan Reuters.com, obyek itu diduga ditembakkan dari tengah laut, dan mengarah ke Timur Mediterania

Kementerian Pertahanan Rusia, menolak mengomentari laporan tersebut.

Pemerintah Rusia, mengirimkan sebuah kapal pengintai ke Timur Laut Mediterania seiring dengan rencana Amerika Serikat (AS) melancarkan intervensi militer ke Suriah.

Menurut pemberitaan Guardian, Senin (2/9/2013), Priazovye telah meninggalkan pangkalan laut Sevastopol Rusia di Laut Hitam Ukraina dengan misi mengumpulkan informasi di wilayah konflik.

Presiden AS, Barack Obama di hari Sabtu mencari persetujuan Kongres untuk melakukan intervensi militer di Suriah, sebagai hukuman terhadap rezim Presiden Suriah, Bashar al-Assad yang menggunakan senjata kimia di pinggiran kota Damaskus, dan menewaskan lebih dari 1.400 orang.

Rusia mengatakan AS belum membuktikan tuduhan mereka, dan meyakini bahwa serangan itu dilancarkan oleh kelompok pemberontak untuk memprovokasi intervensi asing dalam perang saudara di Suriah.

Rusia adalah salah satu pemasok senjata terbesar rezim Assad dan memiliki fasilitas pangkalan laut di pelabuhan Suriah Tartous.

Pengerahan armada tempur Rusia itu menyusul kedatangan kapal perang USSStout, di Mediterania.

Kapal perusak dengan senjata peluru kendali tersebut dikirim untuk membantu USS Mahan.

Seorang pejabat pertahanan AS mengatakan kedua kapal perusak itu mungkin akan tetap berada disana untuk sementara waktu.
 
Sekelompok kapal perang AS lainnya yang dipimpin oleh kapal induk USS Nimitz telah dikerahkan di Laut Arab. (guardian)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini