TRIBUNNEWS.COM.SEPANG - Malaysia Airlines akan tetap menjadi operator layanan penuh internasional dan bukan pembawa regional. Selain itu juga akan mempertahankan semua rute domestik.
Surat pemutusan kerja dikirimkan ke 20.000 karyawan Senin (1/6/2015). Dari jumlah itu, 6.000 staf kontrak mereka dihentikan sementara 14.000 akan ditawari pekerjaan dengan kelompok baru Malaysia Airlines Bhd (MAS Bhd).
MAS Bhd akan dikelompokkan menjadi tiga divisi - operasi, fungsi dukungan dan pembelajaran dan pengembangan dengan total 12 anak perusahaan.
Pada briefing pada hari Senin, CEO MAS dan CEO designate Christoph Mueller mengatakan bahwa di bawah divisi operasi akan ada maskapai penumpang, MAS Wings, Firefly dan MAS Kargo.(The Star)