News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Julukannya Raja Cabai, Dia Mampu Habiskan 2,5 Kilogram Per Hari

Penulis: Rendy Sadikin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Li, Si Raja Cabai dari Negeri Tirai Bambu

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Bukan tanpa alasan, Li Yongzhi (48) dijuluki si raja cabai di kampung halamannya di Desa Shawoli, Provinsi Henan.

Betapa tidak, seperti dilansir Oddity Central, Li mengonsumsi cabai hampir sepanjang hari, mulai dari bangun tidur, sarapan, makan siang hingga makan malam.

Li mengaku menyukai makanan pedas sejak kecil. Cabai makanan wajibnya.

Dia bisa makan tanpa daging atau telur, tapi tidak tanpa segenggam cabai.

"Kebanyakan orang menggosok giginya tiap pagi. Tapi saya hanya makan cabai untuk menyegarkan napas saya," ujar Li kepada media lokal.

"Tanpa cabai, setiap makanan seperti hambar," lanjutnya.

Saking fanatiknya dengan cabai, Li sampai menanam delapan jenis cabai dan paprika di halaman belakang rumahnya.

Obsesi Li terhadap cabai muncul 10 tahun silam. Dia sudah mulai menyukai cabai, tapi konsumsinya masih sedikit.

Hingga kemudian, putranya mengalami kecelakaan dan Li harus membayar tagihan rumah sakit hingga 10 ribu yuan atau sekitar Rp21 juta.

Buntutnya, setelah membayar, Li tidak memiliki uang, bahkan untuk makan sehari-hari.

Hingga pada suatu hari, dia pingsan karena kelaparan di jalanan.

Kejadian itu membuat si raja cabai menyadari harus mengurus dirinya sendiri sebelum mengurus anaknya.

Suatu hari, dia pergi ke restoran untuk memesan makanan. Namun, restoran itu kehabisan makanan.

Li lalu memutuskan untuk menyantap dua mangkuk bubuk cabai dan segelas air putih.

Li kepedasan. Namun dia cuek. Sebab, kemampuannya mengonsumsi makanan pedas di atas rata-rata orang biasa.

Setelah menyadari bahwa cabai memiliki efek positif terhadap kesehatannya, dia pun mulai mengonsumsi lebih banyak cabai.

Hingga kini Li sanggup menghabiskan sekitar 2,5 kilogram cabai setiap hari! Cabai itu disantapnya sebagai makanan utama atau sekadar ngemil.

Bayangkan, jumlah itu lebih dari yang orang biasa konsumsi setiap harinya.

"Dokter mengatakan saya normal seperti orang lainnya," ujar Li.

"Saya tidak memiliki kekuatan super. Saya hanya makan dan makan lebih banyak laki," tambah Li.

Pada 2009, dia dibaiyat sebagai raja cabai oleh Pemerintah Provinsi Hunan setelah menjuarai kontes makan cabai.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini