TRIBUNNEWS.COM, GLASGOW - Dua pilot Air Transat yang mabuk berat ditangkap di Bandara Glasgow, Skotlandia, sesaat menjelang terbang ke Kanada.
Di dalam pesawat itu terdapat 250 penumpang transatlantik menuju Toronto, Kanada, seperti dilaporkan Associated Press, Selasa (19/7/2016).
Dilaporkan, beruntung ada staf maskapai Air Transat yang menyadari kalau dua pilot pesawat A310 dalam kondisi mabuk.
Polisi kemudian menangkap dua pilot, masing-masing berusia 37 tahun dan 39 tahun, sesaat sebelum lepas landas pada Senin pukul 13.00 waktu setempat.
Keduanya diduga ‘berada di bawah pengaruh kuat alkohol’. Polisi Skotlandia mengatkan, pasangan itu kemudian ditahan di kantor polisi Paisley.
“Police Scotland dapat memastikan, dua pria ditangkap karena diduga terpengaruh alkohol, sesuai UU Keselamatan Kereta Api dan Transportasi 2003 (Pasal 93)," kata seorang wanita juru bicara polisi.
Maskapai penerbangan Kanada itu mengkonfirmasi penangkapan karyawannya.
Pihak Air Transat mengatakan, penerbangan telah dijadwal ulang untuk penerbangan lainnya dan semua penumpang telah diinapkan di sebuah hotel di Glasgow.(Pascal S Bin Saju)