News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Enam Kontestan Tuntut Ratu Kecantikan karena Dianggap Tak Pantas Menang

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi: MAHKOTA MELAYANG - Insiden salah sebut nama saat penyerahan mahkota Miss Universe 2015.

TRIBUNNEWS.COM – Kalimat ‘keputusan juri tak bisa diganggu gugat’ mungkin tak dianggap oleh para kontestan berikut.

Juara kontes kecantikan ini dituntut oleh enam kontestan yang merasa ia tidak layak menang.

Enam orang kontestan yang tidak menang dalam ajang Miss Corpus Christi Latina menuntut acara itu karena merasa mereka sudah memilih juara yang salah.

Mereka menuntut sang juara, Caitlin Cifuentes karena perempuan itu memiliki histori kelakuan criminal dan pernikahan yang sudah berakhir.

Secara spesifik, tuntutan itu mengatakan bahwa Cifuente seharusnya sudah didiskualifikasi karena ia sedang berasa dalam masa percobaan  karena melakukan penyerangan dengan senjata mematikan.

Kasus ini sebenarnya merupakan kejadian di tahun 2013 silam ketika Cifuente mengalami kecelakaan yang melukai empat orang.

Tuntutan yang diajukan oleh enam peserta kontes kecantikan itu ditujukan pada direktur utama ajang Miss Corpus Christi Latina, Kayla Alvarez.

Besar tuntutan yang mereka ajukan adalah senilai kurang lebih 130 juta rupiah.

Alvarez sendiri menerangkan bahwa hanya karena seseorang memiliki latar belakang yang tidak baik, bukan berarti hal itu bisa menghalangimu mencapai keinginan.

Ia melihat bahwa Cifuente telah bekerja sangat keras dan para juri melihat usaha itu.

Cifuente telah menang dengan adil dan ia memang layak mendapatkannya.

Untuk urusan pernikahan yang sudah berakhir dengan perceraian, Alvarez hanya berkata bahwa setiap peserta tidak boleh sedang berstatus menikah. Bukan tidak boleh pernah menikah.

(Intisari/yahoo.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini